GridOto.com - Brand Gasgas akan menjadi peserta baru dalam kejuaraan dunia MotoGP 2023 mendatang.
Gasgas Factory Racing menduetkan pembalap senior, Pol Espargaro, dengan pembalap rookie, Augusto Fernandez.
Pabrikan baru di MotoGP biasanya akan diberi status konsesi dengan beberapa hak istimewa agar bisa mengejar ketertinggalan dari peserta yang sudah lama di Grand Prix.
Hak istimewanya antara lain soal pengembangan motor dan jumlah tes, seperti yang diberikan ke KTM dan Aprilia saat memulai kiprah di grid beberapa tahun silam.
Namun status konsesi ini dipastikan tak didapat oleh Gasgas pada MotoGP 2023 mendatang, kenapa begitu?
Untuk tahun 2023, Gasgas sebenarnya cuma rebranding dari tim satelit Tech3 KTM.
Meski mengusung nama pabrikan baru, sebenarnya Gasgas bukan beneran turun sebagai pabrikan baru dengan memproduksi motor baru di MotoGP.
Motor yang dipakaipun sama dengan KTM, yakni RC16 meskipun belum diketahui apakah namanya juga akan diubah demi keperluan branding.
"Tahun depan ada dua motor Gasgas di MotoGP, ya tim Tech3, yang mana mereka dari KTM," kata Direktur Teknis MotoGP, Mike Webb, dilansir GridOto.com dari Todocircuito.
Baca Juga: Jadi Rekan Pol Espargaro di MotoGP 2023, Augusto Fernandez Bidik Gelar Juara Dunia
"Gasgas adalah brand-nya KTM, jadi motornya sama. Berdasarkan regulasi, secara teknis, motornya benar-benar sama dari pabrikannya, jadi motor yang keluar dari satu pabrikan entah mau dinamain apa, motornya tetap saja sama, dalam hal ini namanya Gasgas," tegas Webb.
Jadi bisa dikatakan tim Gasgas Factory Racing ini adalah tim Tech3 yang hanya ganti baju di MotoGP 2023.
Dalam pengembangan motornya, Gasgas juga akan ngikut dengan KTM.
Beda cerita jika Gasgas sebagai pabrikan membuat motor sendiri terpisah dengan KTM, tentu akan ada konsesi yang didapatkannya.
"Ini nama baru, tapi pabrikan motornya sudah ada, jadi tak ada konsesi. Mereka akan lanjut seperti halnya tim pabrikan. KTM juga punya tim satelit dengan nama Gasgas ataupun Husqvarna (di kategori lain)," lanjutnya.
"Dan secara teknis itu motornya sama. Hanya saja di Moto3, KTM memutuskan menjadi salah satu pabrikan secara terpisah, jadi poinnya terpisah. Sedangkan di MotoGP mereka akan memakai motor KTM, jadi itu pilihan mereka," tegas Webb.
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Todocircuito.com |
KOMENTAR