GridOto.com - Mantan pembalap MotoGP, Danilo Petrucci, masih belum memutuskan kelanjutan karier balapnya di musim kompetisi 2023.
Setelah debut fantastis di MotoAmerica 2022 dengan menjadi runner-up, Danilo Petrucci masih bingung menentukan pilihan di antara beberapa ajang balap reguler musim depan.
Setidaknya Danilo Petrucci punya dua opsi untuk musim depan.
Pertama adalah lanjut bersama Warhorse HSBK Racing New York Team, mengendarai Ducati Panigale V4 R di kejuaraan superbike MotoAmerica 2022.
Dibanding musim lalu, prospek Danilo Petrucci menjadi juara umum MotoAmerica tahun 2023 bisa dikatakan jauh lebih besar.
Tahun lalu dengan kondisi masih buta soal karakter trek yang beda jauh dari Grand Prix, Petrucci sudah bisa finis kedua di klasemen akhir dan tampil sangat kompetitif hingga nyaris juara.
Bayangkan apa yang bisa dilakukan PetruX setelah sepanjang musim 2022 ini sudah cukup paham celah dan rahasia trek unik di MotoAmerica.
Opsi kedua adalah turun ke WorldSBK yang popularitas serta gengsinya sebagai kejuaraan dunia jelas-jelas jauh lebih besar dari MotoAmerica.
Pembalap asal Terni, Italia, ini bermimpi untuk bisa membela tim pabrikan Aruba.it Racing - Ducati bersama Alvaro Bautista.
Sayangnya soal ini, Ducati sudah memberikan keputusan bahwa posisi Michael Ruben Rinaldi untuk sementara tidak untuk digantikan.
Namun solusi cadangannya, ada tim independen Barni Spark Racing Team yang sudah mengajukan proposal kepada Petrucci.
Ducati pun sebenarnya juga agak tidak setuju PetruX turun bersama Barni di WorldSBK, keputusan akhir pabrikan tetap menawarkan untuk bertahan di MotoAmerica.
Karena menurut Ducati, Petrucci sangat diperlukan Ducati untuk balapan di MotoAmerica.
"Danilo, manajernya dan Barni sudah tahu bahwa di WorldSBK kami sudah punya Bautista, Rinaldi dan Bassani yang bisa menang atau meraih podium," ujar Sporting Director Ducati, Paolo Ciabatti, dilansir GridOto.com dari Corsedimoto.
"Kami tak butuh pembalap lain lagi untuk mendemonstrasikan kekuatan Ducati. Tapi kami butuh dia di kejuaraan lain dan kami tak punya cadangannya lagi. Ducati tidak memutuskannya, tapi Danilo. Kami hanya menawarkan menu di meja apa yang bisa kami lakukan di Amerika," jelasnya.
Apalagi Ducati menawarkan uang lebih banyak di MotoAmerica, dan angkanya lebih tinggi daripada balapan bersama Barni di WorldSBK 2023.
"Akhir pekan nanti kami akan punya gambaran jelas. Feeling-ku dia akan memilih Amerika," tuntas Ciabatti.
Selain uang, balapan bersama Barni juga belum tentu membuat Petrucci bisa bertarung di papan atas WorldSBK 2023.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
KOMENTAR