GridOto.com - Toyota Kijang Innova dapat dijadikan opsi menarik bagi sobat yang menginginkan sebuah mobil bekas Rp 150 jutaan dengan mesin diesel.
Adapun dengan dana Rp 150 jutaan, Toyota Kijang Innova diesel yang bisa dibawa pulang pilihannya cukup beragam dari sisi tahun maupun tipenya.
Data pricelist di GridOto.com menunjukkan harga mobil bekas Rp 150 jutaan Toyota Kijang Innova diesel pilihannya mulai lansiran 2007 hingga 2012.
Sebagai gambaran, Toyota Kijang Innova pertama kali diluncurkan pada 2004, kemudian beberapa kali mendapatkan penyegaran alias facelift pada 2008, 2011, dan 2013.
Hingga pada 2016 lahir Toyota Kijang Innova Reborn dengan konsep ubahan yang bersifat menyeluruh atau berstatus all new.
Untuk spesifikasinya, Toyota Kijang Innova diesel sebelum versi Reborn meluncur, dibekali mesin 2KD-FTV 2.500 cc dengan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis 4-percepatan.
Mesin tersebut diklaim mampu menghasilkan tenaga 102 dk pada 3.600 rpm dan torsi 200 Nm pada 1.400-3.200 rpm.
Kemudian dari fitur keselamatannya, Toyota Kijang Innova memiliki kerangka yang teruji oleh Global Outstanding Assesment (GOA).
Medium Multi Purpose Vehicle (MPV) ini juga telah dibekali sistem pengereman Anti-Lock Braking System (ABS) dan Load Sensing Proportioning Valve (LSPV).
Fitur lainnya yang juga disematkan antara lain rear parking sensor, electric mirror, power mirror, rear wiper, dan seatbelt pada tiap kursi.
Sebagai pilihan, rival dari Isuzu Panther ini dirilis dalam beberapa tipe yang ditawarkan, yakni J, E, G dan V.
Untuk lebih jelasnya, berikut daftar harga mobil bekas Rp 150 jutaan untuk Toyota Kijang Innova diesel yang dirangkum dari pricelist GridOto.com:
Tipe | Tahun | Harga |
V A/T | 2007 | Rp 150 juta |
G A/T | 2008 | Rp 150 juta |
G M/T | 2008 | Rp 150 juta |
V M/T | 2008 | Rp 150 juta |
G A/T | 2010 | Rp 155 juta |
G M/T | 2010 | Rp150 juta |
E M/T Grand New | 2012 | Rp 150 juta |
• Harga dirangkum dari pedagang mobil bekas area Jakarta dan sekitarnya.
• Harga tergantung kondisi kendaraan.
• Daftar harga disusun berdasarkan data yang diterima hingga 14 Oktober 2022
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR