GridOto.com - Setelah finis ketiga di Phillip Island, Pecco Bagnaia semakin percaya diri menghadapi MotoGP Malaysia 2022 di Sirkuit Sepang akhir pekan ini.
Pecco Bagnaia yang awalnya ketinggalan hingga 91 poin dari Fabio Quartararo, kini berbalik unggul 14 poin jelang MotoGP Malaysia 2022.
Peluang Pecco Bagnaia menjadi juara dunia MotoGP 2022 pun kini jelas dianggap lebih tinggi daripada Fabio Quartararo.
Bahkan Sirkuit Sepang bisa saja menjadi tempat Pecco dan Ducati berpesta, jika keunggulan poinnya melebar menjadi 25 poin usai balapan berakhir.
Ini bukan tugas yang cukup mudah, karena cuaca lagi-lagi menjadi sesuatu yang patut dikhawatirkan di Sepang.
"Aku senang balapan lagi di Malaysia. Dibandingkan Phillip Island, trek akhir pekan lalu, temperaturnya akan lebih tinggi dan dengan kondisi tropis juga akan sulit memprediksi balapannya akan kering atau basah," ujar Pecco dilansir GridOto.com dari Paddock-GP.
Tapi karakter kekuatan motor Ducati akan sangat berguna di sirkuit seperti Sepang ini.
"Tapi aku tenang, di Australia yang kami kesulitan dibanding trek lain, kami bisa bertarung demi kemenangan," sambungnya.
"Sedangkan di Sepang ini malah bisa dibilang trek yang friendly buat kami," jelas pemuda 25 tahun ini.
Baca Juga: Takaaki Nakagami Belum Pulih, Tetsuta Nagashima Lanjut Tampil di MotoGP Malaysia 2022
Meski percaya diri, murid Valentino Rossi ini tak mau mengubah metodenya yang sudah berhasil dalam beberapa race terakhir.
"Sekarang kami memang sudah peringkat ke-1 di kejuaraan, dan kami harus fokus lebih lagi," sambungnya.
"Bagaimanapun, pendekatannya tidak berubah, kau harus berpikir bagaimana bekerja dengan bagus dan selalu siap untuk balapan hari Minggu," tegasnya.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR