Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Bestie Mesti Tahu, Kebiasaan Ini Bikin Mesin Turbo Lebih Cepat Rusak.

Angga Raditya - Senin, 24 Oktober 2022 | 09:00 WIB
ILUSTRASI. Mesin twin turbo perlu pendinginan terlebih dahulu agar lebih awet.
Angga Raditya
ILUSTRASI. Mesin twin turbo perlu pendinginan terlebih dahulu agar lebih awet.

GridOto.com - Mobil keluaran terbaru yang sudah dilengkapi mesin turbo mempunyai beberapa hal yang harus diperhatikan.

Selain dari perawatan, ada kebiasaan yang berpotensi merusak mesin turbo bila dilakukan terus menerus.

"Kalau belum dilengkapi turbo timer, sebaiknya jangan geber mesin lalu langsung dimatikan," buka Willy dari bengkel One Second Faster, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Kebiasaan ini bisa membuat turbo lebih pendek usianya akibat belum selesai membuang panas.

Sebaiknya jangan menggeber turbocharger agar tidak terlalu panas saat sampai di tujuan.
Sebaiknya jangan menggeber turbocharger agar tidak terlalu panas saat sampai di tujuan.

Baca Juga: Kurang Rawat Filter Udara Bikin Turbo Diesel Rusak, Ini Penjelasannya

Mudahnya, saat turbo masih panas dan butuh sirkulasi oli untuk pendinginan, namun pendinginan tersebut berhenti karena mesin dimatikan.

Ia menyarankan ketika sudah dekat tempat tujuan, mobil sebaiknya dikemudikan dengan santai tidak perlu bejek pedal gas.

"Tujuannya agar turbo bisa mendinginkan komponen dengan sendirinya," ucapnya.

Menurutnya dengan dibawa santai dan turbo tidak sampai spooling, maka oli mesin akan membantu mendinginkan internal turbo.

Oli akan bersirkulasi dan mengurangi panas di dalam turbo secara otomatis.

Sehingga ketika mobil sampai tempat tujuan, "Mesin bisa langsung dimatikan tidak perlu menunggu turbo dingin dahulu," urainya.

ILUSTRASI. HKS turbo timer
Aditya Pradifta
ILUSTRASI. HKS turbo timer

Baca Juga: Tenaga Mesin Diesel Loyo, Waspada 3 Komponen Ini Penyebabnya

Namun, apabila mobil sudah dilengkapi turbo timer, hal ini tidak perlu dilakukan.

Karena ketika pasang turbo timer, mesin akan tetap hidup beberapa saat meskipun kunci kontak sudah dicabut.

"Biasanya menyala sekitar 1 menit, kemudian mesin baru mati," lengkapnya.

Timer 1 menit ini digunakan mesin dan keong turbo untuk membuang panas berlebih dari internal turbocharger.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Pengguna BYD Mau Pasang Home Charging PLN Cukup Bayar Segini, Ini Syaratnya

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa