GridOto.com - Toyota Vios generasi ketiga merupakan sedan tangguh yang akan kami bahas pada rubrik Seken Keren pekan ini.
Tapi sebelum membahas Toyota Vios lebih jauh, yuk kita cari tahu dulu sejarah dari sedan berukuran compact ini.
Sejarah Toyota Vios di Indonesia dimulai pada 2003.
Awalnya, Toyota Vios diplot untuk menggantikan Soluna dan bersaing dengan Honda City dan Suzuki Baleno Next-G di segmen small sedan.
Toyota Vios menggunakan mesin berkode 1NZ-FE berkapasitas 1.496 cc 4 silinder DOHC dengan teknologi VVT-i.
Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 109 dk di 6.000 rpm dan torsi 141 Nm di 4.200 rpm.
Dua tahun berselang, tepatnya pada 2005 Vios mengalami Facelift.
Vios mendapatkan perubahan minor pada desain gril (kontur V), lampu sein di sepatbor dan interior warna ivory.
Lanjut pada 2007, PT Toyota-Astra Motor (TAM) akhirnya meluncurkan Vios generasi kedua di Indonesia.
Secara desain, Toyota Vios generasi kedua ini sangat mirip dengan saudaranya yakni Toyota Yaris.
Toyota Vios generasi kedua memiliki kelengkapan melimpah, jok dan suspensi yang lebih empuk membuat kualitas berkendara lebih nyaman dari sebelumnya.
Begitupun saat melintasi jalan bergelombang, bodi Toyota Vios di generasi ini tetap stabil.
Fitur safety di sedan kompak Vios juga bertambah.
Pada generasi ini, Vios dilengkapi denga fitur dual airbag, rem anti-lock braking system (ABS), electric brake distribution (EBD) dan brake assist (BA), serta ada juga collapsible steering column di semua varian.
Sayangnya, pada varian E roda belakangnya masih menggunakan rem tromol.
Soal mesin, sebenarnya Vios generasi kedua masih menggunakan 1NZ-FE berkapasitas 1.500 cc seperti di generasi sebelumnya.
Namun di generasi ini Toyota melengkapinya dengan teknologi Intelligent Drive by Wire ETCS- i.
Secara singkat, teknologi tersebut membuat mesin semakin hemat BBM dan ramah lingkungan.
Selain itu Toyota juga menyematkan catalytic converter (CC), sehingga membuat sedan ini sudah laik standar emisi Euro III .
Kemudian Toyota Vios generasi kedua mengalami facelift pada April 2010.
Versi facelift ini hadir dengan ubahan seperti gril dua baris dikrom, lampu kabut, desain pelek, desain lampu belakang baru, serta lis krom di belakang.
Interiornya, hadir warna beige dengan pola jok yang baru.
Berikutnya, pada Mei 2013 Toyota meluncurkan Vios generasi ketiga di Indonesia.
Menariknya, Vios generasi ketiga ini diproduksi secara lokal di pabrik kedua Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) pada akhir 2013.
Pada September 2014, Toyota juga menambah varian TRD Sportivo untuk konsumen yang ingin tampil lebih sporty.
Soal mesin, pada versi Toyota masih betah menggunakan engine 1.500 cc berkode 1NZ-FE.
Tiga tahun berselang, tepatnya pada 2016, Toyota akhirnya melakukan facelift untuk Vios generasi ketiga ini.
Mesin 1NZ-FE Vios akhirnya diganti dengan engine berkode 2NR-FE, berkapasitas 1.500 cc Dual VVT-i.
Mesin ini juga dipakai oleh Toyota Avanza facelift generasi kedua, dan Toyota Sienta.
Kemudaian pada April 2018, Vios mengalami facelift lagi.
Kali ini Toyota banyak menambahkan fitur baru untuk Vios.
Fitur tersebut misalnya airbag 7 titik, Hill Start Assist, Vehicle Stability Control, Crash Sensord dan Emergency Brake Signal.
Barulah pada beberapa hari lalu, Toyota akhirnya meluncurkan Vios generasi keempat untuk pasar Indonesia.
Nah, pada rubrik Seken Keren pekan ini, tim GridOto.com akan membahas Toyota Vios generasi ketiga versi sebelum facelift (2013-2015).
Buat sobat yang penasaran dengan mobil ini, pantengin terus GridOto.com ya!
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR