GridOto.com - Juara F1 2021, Max Verstappen, benar-benar mendapat sial pada gelaran F1 Singapura 2022 akhir pekan kemarin.
Setelah kesalahan kru Red Bull soal pengisian bahan bakar di kualifikasi yang membuatnya start dari posisi ke-8, Max Verstappen menjalani balapan F1 Singapura 2022 dengan beberapa kesialan.
Kesialan awalnya adalah saat Max Verstappen terpeleset saat memacu mobilnya menuju grid, meski tidak memberikan dampak berarti.
Kemudian saat start balapan, Verstappen secara tak sengaja menekan tombol antistall tepat saat melepas kopling mobilnya.
Tombol antistall ini biasanya ditekan untuk mencegah mesin mobil mati saat putaran mesin tiba-tiba menurun, misalnya saat rpm terlalu rendah usai melepas kopling ataupun saat mobil melintir.
Sederhananya, antistall ini mengoperasikan komponen elektronik mobil untuk menaikkan rpm mesin mobil kembali.
Hal itu membuat Verstappen kehilangan momentum saat start, hingga turun menempati posisi ke-12 di tikungan 1 usai start.
"Ya, aku melepas koplingnya dan malah menekan antistall-nya, jadi aku harus menganalisis kenapa itu terjadi, tapi aku tentu sudah kehilangan banyak posisi," ujar Verstappen dilansir GridOto.com dari F1i.
"Sejak itu, aku mencoba menyalip beberapa orang, ada yang berhasil, tapi rasanya seperti terjebak di antara kereta api. Semua orang harus menaikkan suhu bannya jadi sulit untuk mengikutinya," jelansya.
Baca Juga: Kenapa Juara F1 Singapura 2022 Sergio Perez Hanya Kena Penalti 5 Detik Padahal Melanggar Dua Kali?
Kesalahan start ini pada akhirnya mempengaruhi jalan balapan Verstappen yang biasanya sudah bisa memangkas banyak posisi saat start.
Lalu pada lap 40 usai merangsek banyak posisi, Verstappen malah mengalami masalah saat bertarung dengan Lando Norris.
Verstappen sampai membakar bannya saat melaju melebar gara-gara terlalu memaksa menyalip Lando Norris.
Hal itu membuatnya kembali kehilangan banyak posisi dan mengulang perjuangannya lagi dari barisan tengah.
"Saat di posisi kelima, mencoba naik ke posisi keempat melewati Lando, ketika aku mendekatinya aku langsung mengerem, sebenarnya tidak terlalu terlambat, tapi aku mengalami masalah karena trek bumpy," jelasnya.
"Ketika aku mengerem, roda depannya melompat ke atas dan begitulah, aku hanya melaju lurus keluar trek. Aku harus pit stop lagi karena ada getaran hebat, aku ganti ke ban baru dan mencoba mengejar poin lagi," sambungnya.
Pembalap asal Belanda inipun akhirnya bisa finis ketujuh setelah menyalip banyak pembalap, termasuk Sebastian Vettel di akhir lomba.
Verstappen pun harus menunda pesta gelarnya di F1 Jepang 2022 mendatang.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | f1i.com |
KOMENTAR