GridOto.com - Pembalap tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, dilanda rasa kecewa dan frustrasi berat usai menjalani balapan MotoGP Thailand 2022.
Saat melakoni balapan MotoGP Thailand 2022, Fabio Quartararo langsung kehilangan banyak posisi di lap pertama hingga hanya bisa finis di posisi ke-17 tanpa poin kejuaraan.
Selain kabar kurang sedap soal mangkir dari tanya jawab media, muncul rumor bahwa tidak ada kru Yamaha yang berani mengajak Fabio Quartararo bicara usai balapan MotoGP Thailand 2022.
Hal itu diungkap oleh manajer tim pabrikan Yamaha, Massimo Meregalli, yang juga harus turun tangan menjalani wawancara kepada para jurnalis di Sirkuit Buriram.
"Tentu ini situasi yang tidak kami suka. Kami tidak berbicara dengan Fabio setelah balapan, karena dia sangat kecewa dan frustrasi," ujar Meregalli dilansir GridOto.com dari Paddock-GP.
"Usai balapan dia langsung menuju ruang pribadinya untuk mendinginkan pikiran," tegas pria asal Italia yang akrap disapa Maio ini.
Lanjut menurut Maio, para mekanik juga menjadi kesulitan dengan kondisi El Diablo tersebut.
Biasanya setelah balapan langsung ada evaluasi teknis yang dibahas dengan pembalapnya untuk perbaikan.
"Jadi juga sulit buat kami untuk menyimpulkan apapun tanpa berbicara dengannya. Kami harus berbicara, melihat telemetri dan mencocokkan dengan masukan darinya," lanjutnya.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR