GridOto.com – Setelah dua tahun absen akibat pandemi Covid-19, sirkuit Marina Bay kembali menggelar balap F1. Tetapi balap F1 Singapura 2022 akhir pekan ini terancam diganggu hujan badai.
Balap F1 Singapura di sirkuit Marina Bay kembali masuk kalender tahun ini untuk menggelar putaran ke-17.
Banyak pembalap menyukai sirkuit jalan raya ini karena cukup menantang.
Marina Bay adalah sirkuit jalan raya yang cepat, tetapi juga sangat ketat.
Jadi pembalap harus teliti saat menjelajah sirkuit Marina Bay sepanjang 5.063 km dengan 23 tikungan ini, apalagi jika turun hujan.
Menurut Weather.com, ada peluang hujan turun di Singapura selama tiga hari pembalap F1 beraksi.
Pada hari Jumat kemungkinan hujan adalah 51 persen, tetapi saat sesi latihan berlangsung, kondisi lintasan kering.
Selain hujan, ada juga potensi hujan badai yang diperkirakan terjadi pada hari Sabtu.
Pada Sabtu siang suhu di Singapura 31 derajat Celsius, tetapi badai petir dan 75 persen kemungkinan hujan dapat membuat kualifikasi pada Sabtu malam menjadi tantangan yang cukup berat.
Baca Juga: Hari Ini Ulang Tahun, Segini Kekayaan Max Verstappen pada Usia 25 Tahun di F1 Singapura 2022
Peluang hujan paling tinggi saat digelarnya balap F1 Singapura 2022 hari Minggu (2/10), diprediksi 80 persen kemungkinan hujan.
Suhu juga turun hingga 29 derajat pada hari balapan berlangsung.
Jika memang benar hujan turun pada saat balap F1 Singapura 2022 berlangsung, ini akan mempengaruhi balapan akhir pekan dan menarik untuk dilihat.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Weather.com |
KOMENTAR