GridOto.com - Busi sebagai awal terjadinya proses pembakaran juga perlu perhatian.
Seiring mobil tersebut digunakan maka performa busi akan menurun.
Oleh karena itu, busi perlu diganti dengan yang baru.
Ganti busi sendiri sekarang ini sudah banyak dilakukan saat ini.
Akan tetapi, ada hal-hal yang penting diperhatikan saat melalukan ganti busi mobil sendiri.
/photo/2021/05/23/img-20210509-wa0035jpg-20210523071808.jpg)
Baca Juga: Ganti Busi Mobil Bekas, Ini Beda Busi Laser Iridium Dan Busi Iridium
"Ganti busi mobil sendiri yang wajib diperhatikan adalah cara membukanya harus dilakukan dengan benar," ucap Sugiyanto, pemilik bengkel Auto Clinic di Harapan Indah, Bekasi.
"Buka busi kalau suhu mesin sudah agak dingin, jangan saat masih panas," terangnya.
Karena jika dilakukan saat mesin panas maka potensi drat busi slek sangat bisa terjadi.
Bongkar busi satu per satu untuk menghindari kesalahan saat memasang cop kabel koil.
"Gunakan kunci busi yang bagus agar kepala busi enggak rusak," tambah Ugie sapaan akrabnya.
Baca Juga: Jangan Kaget, Sekali Ganti Harga Busi Honda HR-V RS Nyaris Rp 2 Juta
Kencangkan busi mengikuti anjuran pabrikan busi agar enggak slek atau membuat busi jadi kendur.
Akan lebih baik jika menggunakan kunci torsi agar pengencangan lebih presisi.
"Terakhir, pastikan kode busi yang digunakan sama seperti bawaan mobil," jelasnya
Jangan sampai salah kode busi yang berakibat kinerja mesin menjadi tidak optimal.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR