GridOto.com - Salah satu kelebihan cuci uap adalah bisa menjangkau sudut yang cukup sempit atau susah tersiram air.
Misalkan engsel pintu, kolong mobil dan bagian mesin bisa dijangkau dengan cuci uap.
Namun untuk membersihkan bagian mesin, sebaiknya pakai uap atau cairan engine degreaser?
“Biasanya sih, kita pakai cuci uap buat bersihin ruang mesin,” terang Ronny Liman dari Show Car Garage, Meruya, Jakara Barat.
Baca Juga: Ini Kelebihan Cuci Uap Panas Dibandingkan Cuci Mobil Konvensional
Menurutnya, dengan menggunakan uap, bisa mengeliminir bagian mesin yang rawan terkena air.
Karena uap tidak meninggalkan bekas, “Jadi cukup disiram pakai uap, kemudian dilanjutkan cairan engine degreaser,” lengkap Ronny.
Engine degreaser berfungsi untuk merontokkan kotoran yang membandel.
Karena uap panas tidak bisa merontokkan kerak yang mengeras, hanya bisa melunakkan.
Sehingga engine degreaser tetap memegang peranan, “Habis itu baru disiram lagi dengan uap, sampai bersih,” tandasnya.
Baca Juga: Cuci Kolong Mobil Listrik, Amankah Baterai Disemprot Langsung?
Hal yang sama berlaku untuk kolong mobil, berikut sektor kaki-kaki apabila ingin dibersihkan.
Kelemahan dari cuci menggunakan uap panas, pemakaian kain microfiber lebih banyak pada metode ini.
Karena kotoran yang menempel harus diseka dengan kain microfiber agar lepas dari panel mobil.
Tidak bisa langsung rontok dan larut seperti menggunakan air.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR