GridOto.com - Pemilik wajib waspada, begini gejala awal kerusakan modul ABS di motor.
Kerusakan modul ABS cukup sering ditemukan pada pemilik motor yang sudah berumur lebih dari 3 tahun.
Kerusakan modul ABS ini bisa bikin pusing pemilik karena harus ganti modul baru yang harganya bisa mencapai Rp 4,5 juta.
Buat para pemilik tentu wajib mewaspadai kerusakan di modul ABS pada motor miliknya.
Baca Juga: Tips Servis CVT Motor Matic, Ini Alasan Ganti V-belt dan Roller Disarankan Berbarengan
Ada ciri yang biasa muncul jika modul ABS di motor mulai mengalami kendala.
"Gejala modul ABS yang mulai rusak itu sebetulnya bertahap, paling ringan itu ada getaran atau bunyi berisik yang mulai muncul saat melakukan pengereman," buka Dustin owner Garage +62 di Jl. Kembang Kerep No.88, Kembangan, Jakarta Barat.
"Jadi mengeremnya tidak mulus dan terasa keras juga," lanjutnya.
Selain itu, kalian wajib waspada jika lampu indikator ABS yang ada di spidometer terus menyala saat motor sudah berjalan.
Baca Juga: Sinar Lampu Projie HID Mulai Redup? Ternyata Ini Penyebabnya
"Normalnya indikator ABS ini hanya menyala saat motor baru dinyalakan kontaknya, ketika motor berjalan dia akan mati," bilangnya lagi.
Jika lampu indikator ABS terus menyala, menurut Dustin itu petanda ada masalah yang mulai muncul pada modul ABS.
"Kalau mengalami dua masalah ini, hitungannya baru gejala awal. Biasanya antara kerusakan di area solenoid atau di area dinamonya," terangnya.
"Untuk kerusakan area ini masih bisa diservis dengan biaya Rp 300 ribu sampai Rp 1 jutaan tergantung kerusakan. Biasanya yang mahal kalau harus perbaiki dinamonya," lanjut Dustin.
Baca Juga: Awas, Salah Pilih Oli Mesin Motor Bisa Bikin Konsumsi Bensin Lebih Boros
Sementara untuk gejala yang parah bisa muncul jika beberapa gejala ringan yang muncul tidak segera diperbaiki.
"Spidometer yang mati total tapi motor bisa jalan itu bisa jadi gejala kerusakan modul ABS, tapi sudah serius. Ini artinya PCB di bagian dalam modul sudah rusak terendam minyak rem yang mengandung air," tegasnya.
"Kalau sudah seperti ini solusinya antara beli modul ABS baru yang harganya mahal, atau bisa diubah jadi ke non-ABS dengan biaya Rp 2 jutaan," lengkapnya.
"Biaya jadi non-ABS itu antara lain kita beli ECU non-ABS, ganti slang rem non-ABS serta ubah kelistrikan agar motor tetap bisa berfungsi normal," tutup Dustin yang bisa dikontak di nomor 0899-9780-862.
Jadi itu tadi beberapa gejala yang muncul saat modul ABS di motor mulai bermasalah.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR