GridOto.com - Tips perbaikan motor bekas kali ini membahas soal spek atau spesifikasi minyak rem yang cocok untuk dipakai di motor.
Sebelum ganti minyak rem di motor bekas, enggak ada salahnya untuk mengetahui minyak rem yang cocok buat motor.
Seiring penggunaan, minyak rem di motor memang harus diganti secara berkala agar kinerjanya tetap optimal, termasuk di motor bekas.
Saat ini sudah tersedia banyak minyak rem dengan berbagai spesifikasi yang tersedia di pasaran.
Baca Juga: Tips Perbaikan Motor Bekas, Ini Efek Membiarkan Rantai Keteng Kendur
Mulai dari minyak rem motor dengan DOT 3, DOT 4 hingga DOT 5 sudah banyak yang jual di pasaran.
"Semakin tinggi angka pada DOT maka semakin tinggi juga titik didih atau boiling point dan kandungan zat aditifnya," ucap Novarian Praputranda, Aftermarket Marketing Section Head PT Indosarana Lokapratama, Pemegang Merek Seiken Di Indonesia kepada GridOto.
Rian mengambil contoh minyak rem DOT 3 buatan Seiken yang dibuat khusus untuk motor punya titik didih 255 derajat celcius, untuk DOT 4 dan DOT 5 tentu lebih tinggi titik didihnya.
Lantas minyak rem dengan DOT berapa yang cocok buat sistem pengereman motor?
Baca Juga: Tips Perbaikan Motor Bekas, Ini Penyebab Slip Kopling di Motor Sport
"Untuk motor yang mesin dan sistem pengeremannya masih standar, sebenarnya minyak rem DOT 3 sudah cukup," ungkap Rian.
"Namun kalau mau upgrade ke DOT 4 lebih baik lagi," tuturnya saat ditemui di Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten.
Tentunya motor yang Rian maksud adalah motor-motor pada umumnya yang memiliki mesin 110 cc sampai 150 cc dengan sistem pengereman bawaan motor.
Sebab, untuk motor sport 250 cc hingga moge yang punya kapasitas mesin lebih besar biasanya pakai minyak rem dengan angka DOT lebih tinggi.
Baca Juga: Tips Perbaikan Motor Bekas, Ini Cara Setting langsam Honda BeAT Injeksi
Semakin besar tenaga mesin maka semakin keras juga kerja sistem pengereman saat menghentikan laju motor.
Hal itu berdampak pada tingginya suhu pada sistem pengereman.
Makanya motor dengan kubikasi mesin lebih besar butuh minyak rem dengan titik didih atau boiling point lebih tinggi, kemampuan itu bisa didapat pada minyak rem yang memiliki angka DOT lebih tinggi Sob.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR