GridOto.com - Beberapa waktu belakangan video oknum polisi yang mengemudikan Toyota Kijang Innova viral di Twitter.
Tampak dalam video, oknum anggota polisi tersebut tidak mau memindahkan Kijang Innova dari depan gang.
Karena ada warga yang mau melintas, Ketua RT pun mengimbau si pengemudi agar mundur sedikit untuk memberi jalan.
Namun imbauan dari Ketua RT justru dikira sebagai paksaan oleh pengemudi Kijang Innova bernomor polisi B-1398-KYP.
Sontak kejadian itu mencuri perhatian Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.
Ini beneran atau konten sandiwara buatan? Kalau ini sungguhan saya maka Polisi harus mengambil tindakan. Itu ada nomer mobilnya B. 1489 KYP. Masak, arogansinya spt itu. @DivHumas_Polri https://t.co/fszs7m0Uc7
— Mahfud MD (@mohmahfudmd) September 11, 2022
"Ini benaran atau konten sandiwara buatan?," tanya Menko Polhukam Mahfud MD dalam cuitan Twitter.
Mahfud menegaskan, kejadian itu harus ditindak bila sang sopir adalah oknum anggota polisi.
"Kalau sungguhan maka polisi harus mengambil tindakan tegas, itu sudah ada nomor polisinya," lanjut Mahfud.
Sayangnya hingga saat ini masih belum diketahui kebenaran video unggahan Twitter @HabibMu50362599 yang viral itu.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | twitter.com/mohmahfudmd |
KOMENTAR