Awas! Ini Alasan Enggak Boleh Asal Pasang Cover Radiator di Motor

GridOto.com - Awas, ini alasannya enggak boleh asal pasang cover radiator di motor.

Di pasaran sendiri banyak dijual cover radiator untuk motor dengan berbagai pilihan merek dan harga.

Tapi awas, biat kalian yang mau pasang cover radiator aftermarket, disarankan jangan asal pilih karena bisa sebabkan efek negatif ke mesin motor.

"Banyak yang salah pilih cover radiator efeknya malah bikin mesin rawan overheat," buka Vincentius Yosafat Fransiscus, marketing coolant merek Vitesse.

Baca Juga: Ingat! Ganti Rumah Roller di CVT Motor Matic Harus Berikut Bushing

Menurut Vincent, ciri cover radiator aftermarket yang bikin mesin gampang overheat adalah cover radiator yang memiliki kisi-kisi terlalu rapat.

"Cover radiator yang bentuk kisi-kisinya terlalu rapat malah membuat angin yang berfungsi untuk mendinginkan air radiator terhalang," jelasnya.

Radityo Herdianto

Lubang cover radiator tetap harus banyak dan besar agar aliran udara bisa maksimal mendinginkan air radiator

"Apalagi kalau sampai ada yang pasang plat nomor menutup radiator, ini sama saja merusak mesin motor," tegasnya.

Baca Juga: Tips Servis CVT Motor Matic, Ini Penyebab Top Speed Motor Turun Drastis

Intinya cari cover radiator dengan bentuk kisi-kisi atau lubang yang tidak terlalu rapat agar aliran udara tetap bisa mengalir dengan leluasa.

"Gampangnya bisa pakai merek yang terkenal karena biasanya sudah teruji produknya. Memang secara harga mungkin sedikit mahal, tapi partnya aman digunakan," bilangnya lagi.

Farhan

Cover radiator Kawasaki ZX-25R buatan WR3

Pasang cover radiator sendiri sebetulnya bagus untuk melindungi radiator dari benturan yang bisa mengakibatkan kebocoran.

"Terutama untuk motor yang dipakai di jalan berbatu atau sering dipakai turing. Tapi intinya cari cover yang bagus dan jangan yang murahan," tutup Vincent.