GridOto.com - Baterai mobil listrik tidak bisa diganti per sel, ini sebabnya.
Tentunya ada ketakutan pada mobil listrik jika baterai mengalami kerusakan.
Jika ada kerusakan pada sejumlah sel baterai mobil listrik yang bisa diganti berharap biaya yang dikeluarkan bisa lebih kecil ketimbang ganti baterai secara menyeluruh.
Namun hal tersebut tidak bisa dilakukan.
Menurut Sugiartono, Technical Manager Before Service Department PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), rangkaian sel baterai di dalam modul sudah disusun secara permanen dan tidak bisa dibongkar.
Baca Juga: BBM Naik, Mobil Listrik Punya Alternatif Biaya Energi Lebih Murah
"Sambungan kutub sel baterai disusun secara serial," sebut Sugiartono.
"Dicabut atau diputus satu, semua rangkaian sel baterai bisa mati dan rusak," terusnya.
Sugiartono menerangkan, dalam penggantian baterai mobil listrik yang diganti adalah modulnya.
Terdapat beberapa modul dalam satu konstruksi battery pack yang bisa dilepas pasang.
"Untuk pengecekan akan di-scanning dan dicari modul baterai mana yang penurunan battery health-nya paling rendah," terang Sugiartono.
Dari modul dengan battery health paling rendah, modul tersebutlah yang diganti baru.
Baca Juga: Seberapa Boros Baterai Penggunaan AC di Mobil Listrik? Simak Nih
Modul bisa dilepas pasang karena disusun secara paralel.
Sehingga dalam proses pelepasan modul tidak akan berdampak ke keseluruhan fungsi battery pack.
"Penggantian baterai tidak akan dikenakan biaya jika masih dalam masa garansi," imbuh Sugiartono.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR