GridOto.com - Modifikasi suspensi konvensional menjadi air suspension atau suspensi udara bisa dilakukan pada semua jenis mobil.
Air suspension menggantikan pegas atau per dengan balon yang berisi tekanan udara.
Tekanan udara di dalam balon bisa diatur sesuai dengan keinginan.
Faktanya, pemasangan air suspension pada mobil dengan bobot berat akan terasa jauh lebih nyaman.
Arief Budiman, pemilik bengkel BRF Custom Works spesialis air suspension membenarkan hal tersebut.
Baca Juga: Rawat Air Suspension yang Benar, Cukup Perhatikan Dua Hal Ini
"Mobil yang memiliki bobot lebih berat seperti mobil Eropa jelas membuat tingkat kenyamanan lebih baik dibandingkan dengan mobil yang bobotnya lebih ringan," buka Arief.
"Bobot mobil yang berat akan membuat gerakan main balon udara akan terasa lebih smooth atau halus," jelas pria yang bermarkas di Ruko AXC Summarecon Bekasi.
Balon udara ini dirancang sedemikian rupa agar kuat menahan bobot mobil.
Berbeda jika mobil memiliki bobot yang enteng.
Tekanan udara di balon air suspension membuat bantingan mobil akan terasa lebih keras.
Baca Juga: Anak Modif Mobil Perlu Tahu, Perbedaan Air Suspension 2 dan 4 Titik
"Bisa si diakali dari tekanan udara yang disetel rendah, namun mobil akan terasa lebih pendek dan travel atau jarak main akan berkurang," bebernya.
Air suspension ini dahulu lebih dikenal di kalangan modifikasi untuk kontes.
Namun sekarang air suspension sudah jamak dipakai untuk kebutuhan harian.
Selain mobil lebih enak dipakai, perawatan air suspension jauh lebih mudah.
"Cukup buang tekanan angin di tabung secara rutin untuk menghilangkan air di dalamnya " tutup Arief.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR