Red Bull Percaya Diri Bisa Kunci Gelar Juara F1 2022 dalam Dua Atau Tiga Balapan Lagi

GridOto.com - Penasihat Red Bull Racing, Helmut Marko, percaya Max Verstappen dan timnya bisa meraih gelar juara F1 2022 dalam dua atau tiga kemenangan lagi.

Keyakinan tersebut berkaca dari jarak poin Max Verstappen yang sudah unggul 98 poin dari Charles Leclerc, dan Red Bull yang unggul 118 poin dari Ferrari di klasemen F1 2022.

Dengan hanya tersisa delapan balapan termasuk F1 Belanda 2022 di Zandvoort akhir pekan ini, Helmut Marko percaya Max Verstappen dan Red Bull bisa segera mengunci dua gelar juara F1 2022.

"Hal bagusnya adalah kini kami tak harus memenangkan setiap balapan. Jika kami tak menang balapan, kami akan mengejar poin," ujar Marko dilansir GridOto.com dari Motorsportweek.

"Masih ada delapan balapan, tapi aku percaya kami hanya butuh dua atau tiga kemenangan untuk mengamankan kejuaraan," tegas pria Austria ini.

Melihat kondisi saat ini, memang hampir mustahil Ferrari dan Charles Leclerc bisa mengejar Max Verstappen dan Red Bull.

Selain jarak poin yang sudah jauh, penampilan Ferrari juga cukup menurun dalam beberapa race.

Belum lagi Ferrari tampak selalu kebingungan soal strategi apa yang akan dipakai balapan, tampaknya mental juara masih belum ada di pihak tim kuda jingkrak.

"Di Zandvoort kau harus kualifikasi dengan bagus karena menyalip sulit dan kau tak tahu bagaimana cuacanya, apakah akan berangin, atau ada pasir di trek," lanjut Marko.

Baca Juga: Unik, Ada Gravel Palsu di Sirkuit Zandvoort F1 Belanda 2022 Akhir Pekan Ini

Gelar juara sudah hampir pasti dipegang, kini Verstappen berpeluang untuk mencatatkan rekor kemenangan dalam semusim.

Verstappen yang memegang sembilan kemenangan di F1 2022, harus memenangkan empat balapan lagi untuk bisa menyamai rekor 13 kemenangan yang dicatatkan Sebastian Vettel dan Michael Schumacher.

Helmut Marko pun percaya Verstapen bisa membawa kembali masa-masa Red Bull berjaya dengan Vettel pada satu dekade silam.

"Kami belum melihat lagi dominasi sejak itu, tahun ini kami punya musuh-musuh kuat," ujar Marko.

"Dengan Vettel, kami balapan melawan Ferrari, setahun kemudian dengan McLaren, tapi di sini kami bertarung dengan Ferrari dan Mercedes, jadi kami puas dan bangga," jelasnya.