GridOto.com - BMW E30 tipe 318i kini semakin dicari banyak orang sehingga harganya melejit.
Model BMW E30 popular di berbagai kalangan karena modelnya yang klasik dan terkenal berkat film Catatan Si Boy.
Kalau naksir dengan model klasik BMW E30, wajib tahu sejumlah penyakit mesin standarnya, yaitu M10B18 dan M40B18.
Mesin dengan kode M40B18 merupakan mesin generasi facelift dari E30, menggantikan mesin tuanya yaitu M10B18.
Baca Juga: Dimodif Rp 150 jutaan, BMW 318i E46 Custom Bodi Plus Kaki-kaki Stance
"Merawat mesin M40B18 lebih mudah dibandingkan M10B18 karena teknologi yang dipakai sudah dipahami banyak mekanik," ucap Dimas Harsono dari bengkel spesialis BMW, Liberty Garage, Pondok Aren, Tangerang.
Namun penyakit 'wajib' dari mesin M40B18 ini terletak pada air flow dan perangkat Hydraulic Lift Adjuster alias HLA.
Untuk air flow, "Jalur karbon yang di dalamnya suka tergerus atau baret sehingga menyebabkan mobil brebet sampai mati-mati, boros, dan juga hilang tenaga," beber Dimas.
Sedangkan untuk HLA, penyakitnya adalah terdengar bunyi seperti mesin tik yang keras dari ruang mesin.
"Hal ini disebabkan desain HLA tidak sesuai dengan rocker arm dan tappet-nya," jelas Dimas.
"Tapi pada umumnya, M40 walaupun HLA-nya diganti dengan baru, akan tetap bunyi seperti mesin tik namun tidak berisik," sambung penikmat modifikasi ini.
Hal lain yang perlu diperhatikan adalah selang bensin karena letaknya persis di atas dinamo stater dan alternator.
"Sangat berbahaya bila terjadi kebocoran selang bensin, bisa terdampar dan menyebabkan kebakaran mobil," sambungnya.
Dan terakhir, Dimas menyarankan untuk optimalkan seluruh sistem pendinginan mesin.
"Gunakan thermostat 71 derajat Celcius, dan pastikan kondisi visco fan mobil masih bagus," pungkasnya.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR