GridOto.com - Ferrari menjawab fanatis supercar yang skeptis terhadap mesin ‘kecil’ mobil baru 296 GTB dengan spesifikasi mengerikan.
Memang, untuk sebuah supercar, kapasitas mesin mobil baru Ferrari 296 GTB terhitung kompak dengan konfigurasi V6 2.992 cc turbo.
Bandingkan misalnya dengan salah satu pendahulu 296 GTB, Ferrari 458 Italia, yang menggunakan unit V8 4.497 cc naturally aspirated.
Skeptisme itu ditepis Ferrari dengan teknologi canggih seperti twin-turbo dan hybrid yang fokus pada performa tinggi.
Mesin bakar 3 liter V6 twin-turbo itu secara mandiri menghasilkan 654 dk yang artinya sudah lebih bertenaga dari mesin besar Ferrari 458 Italia berdaya 562 dk.
Padahal sistem hybrid Ferrari 296 GTB masih punya motor listrik yang melecut hingga 152 dk sehingga jika ditotal, tenaga maksimalnya mencapai 818 dk dan torsi 740 Nm.
Tak heran dengan tenaga eksplosif yang ditransfer via girboks dual clutch 8-percepatan ke roda belakang (RWD), Ferrari 296 GTB diklaim berakselerasi 0-100 km/jam dalam 2,9 detik dan topspeed lebih dari 330 km/jam.
Oh ya, konfigurasi V6 pada mesin bakar 296 GTB punya sudut ‘V’ yang lebar, 120 derajat.
Ini memiliki beberapa keuntungan, pertama adalah ‘ruang’ yang lapang untuk menempatkan 2 unit turbo di antara kedua baris silinder.
Kedua, rentang sudut yang lebar membuat mesin lebih pipih dan bagus dalam soal center of gravity.
Pada akhirnya ikut berpengaruh positif pada stabilitas mobil bermanuver.
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR