/photo/2020/02/04/2136225237.jpeg)
GridOto.com - Pelumasan oli mesin mobil bekas baik atau tidak, begini cara ketahuinya.
Cara ini bisa dilakukan pada saat sedang mengecek kondisi mesin mobil bekas.
Dari faktor pemakaian sebelumnya, bisa saja sistem pelumasan oli mesin mobil bekas sudah berkurang dan butuh perbaikan.
Untuk mengetahuinya, bisa diawali dalam kondisi mesin starter dingin (cold start).
"Pelumasan yang masih bagus tidak ada bunyi kasar seperti gesekan ketika cold start," sebut Ali, pemilik bengkel spesialis Anugrah Motor BMW Haji Nawi, Jakarta Selatan kepada GridOto.com beberapa waktu lalu.
"Sirkulasi pelumasan tetap lancar di awal makanya tidak ada bunyi aneh," terusnya.
/photo/2020/06/05/3360389747.jpg)
Baca Juga: Mobil Bekas Banjir Enggak Kelihatan Karat, Langsung Cek Bagian Ini
Jika ada bunyi di awal, jangan langsung pastikan sistem pelumasan bermasalah.
Tunggu beberapa saat sampai suhu mesin menuju temperatur optimal.
"Kalau hilang berarti oli mesin telat naik karena oli lebih kental atau mesin agak lama diam," ujar Ali.
Anda baru bisa khawatir jika bunyi kasar terus muncul ketika mesin sudah mencapai temperatur optimal.
Atau bunyi kasar tersebut masih muncul dan suhu panas mesin terlalu cepat naik.
"Ada sirkulasi oli mesin yang terhambat sehingga pelumasan tidak bekerja baik, memicu gesekan berlebih dan panas," terang Ali.
/photo/2022/01/19/c0408234-bda3-4eff-a64a-826c0215-20220119065254.jpeg)
Baca Juga: Dari Busi, Bisa Ketahuan Mobil Bekas Indikasi Jarang Ganti Oli Mesin
Terhambatnya pelumasan oli mesin bisa diakibatkan kerja pompa oli yang sudah tidak maksimal.
Atau ada gejala oil sludge yang membuat pengendapan menyumbat sirkulasi pelumasan.
"Buka tutup oli mesin, kalau tidak ada cipratan oli mesin ada indikasi pompa oli lemah, oli tidak naik," tunjuk Ali.
"Atau ada oil sludge, cek di balik tutup oli ada banyak endapan kotoran atau tidak," sarannya.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR