GridOto.com - Pada event GIIAS 2022 kemarin banyak pengunjung yang menaruh minat terhadap produk dash cam di Indonesia.
Salah satu lapak yang sering dikunjungi pengunjung adalah booth BlackVue Indonesia yang terletak di Hall 10 GIIAS 2022.
Hal ini karena banyak pemilik mobil di GIIAS 2022 yang mulai mengerti pentingnya kehadiran dash cam saat berkendara.
"Dash cam penting sekali untuk menjelaskan kronologi terakhir sebelum terjadi sesuatu pada mobil kita," buka Rudy Ham, Direktur Pemasaran BlackVue Indonesia.
Baca Juga: Blackvue Luncurkan Dash Cam Dua Arah Terbaru, Harga Mulai Rp 3 jutaan!
Perangkat ini juga penting ketika mobil mengalami kecelakaan dan ingin menggunakan klaim pada asuransi.
"Rekaman pada dash cam bisa menjadi bukti kuat untuk melakukan klaim asuransi," tambah Rudy, sapaan akrabnya.
Bahkan Rudy menyebutkan, kehadiran dash cam bisa membuat kita terhindar dari potensi penipuan atau scam saat berkendara di jalan.
"Kami pernah dikirimkan video orang yang sengaja menabrakkan motor ke mobil agar bisa menuntut ganti rugi," ujar Rudy lagi.
Alhasil perangkat ini menjadi penting kehadirannya selama berkendara di dalam mobil.
"Dan sebaiknya pilih produk dash cam yang benar-benar kuat, baik setelah kejadian ataupun sebelum kejadian," wanti Rudy.
Baca Juga: Jangan Salah Bestie, Begini Cara Mudah Pilih Dash Cam di GIIAS 2022
Maksudnya kuat setelah kejadian, "Dash cam tidak rusak parah, dan rekaman video tetap terjaga dengan aman meskipun terjadi benturan kuat pada kendaraan," jelas Rudy.
Sedangkan untuk kuat sebelum kejadian, "Dash cam harus tahan terhadap panas kabin mobil, dan juga mempunyai ketajaman gambar yang baik saat siang atau malam hari," terangnya lagi.
Untuk pemula, "Saya sarankan bisa pakai produk dash cam yang satu arah saja, dipasang untuk bagian depan mobil," beber pria berkulit putih ini.
Namun jika perlu lebih, "Bisa pakai yang dua arah, berikut dengan ketajaman lensa 4K dan seamless pairing agar selalu terkoneksi melalui smartphone," pungkasnya.
Dari produk BlackVue, dash cam paling murah dibanderol dengan harga Rp 2,650 juta belum termasuk ongkos pemasangan.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR