GridOto.com - Joan Mir semakin dibuat bimbang, lantaran tim Repsol Honda belum memberikan kepastian soal masa depannya di MotoGP 2023.
Masih belum jelas apa alasan Repsol Honda tidak lantas memberikan kepastian soal masa depan Joan Mir, meski keduanya sudah digosipkan sejak beberapa bulan terakhir.
Rumor menyebut Honda ingin menyelesaikan urusan sponsor dengan Repsol terlebih dahulu, sebelum memberikan kepastian nasib Joan Mir di MotoGP 2023.
Seperti yang diketahui, Repsol dan Honda punya kontrak yang akan berakhir pada musim 2022 ini.
Kedua pihak sedang menjalin komunikasi, yang kabarnya perkembangannya cukup positif dalam beberapa pekan terakhir.
Sayangnya, kini muncul kabar tak sedap yang semakin membuat Joan Mir ketar-ketir.
Melansir DAZN, Honda kabarnya mendekati pembalap lain untuk dijadikan rekan baru Marc Marquez musim depan.
Komentator terkenal DAZN, Ricard Jove, menyebut Honda telah melakukan pendekatan kedua ke pembalap Moto2, Pedro Acosta.
Rumornya pendekatan pertama telah dilakukan Honda beberapa bulan silam, untuk membujuk Acosta masuk ke tim satelit LCR Honda.
Baca Juga: Ada Chicane Baru di Red Bull Ring MotoGP Austria 2022 Akhir Pekan Ini, Begini Simulasinya
Pedro Acosta telah menolak tawaran tersebut, namun bersedia jika tawaran yang diberikan adalah untuk balapan di tim pabrikan.
Hal itulah yang kabarnya sedang dilakukan tim pabrikan Honda, untuk menduetkan Acosta dengan Marc Marquez.
Nama Acosta pun memang menjadi salah satu bibit unggul yang diidamkan tiap pabrikan MotoGP saat ini.
Penampilannya di Moto3 2021, membuatnya digadang-gadang menjadi The Next Marc Marquez.
Meski sempat kesulitan di awal Moto2 2022, perlahan Acosta mampu menunjukkan kualitasnya dengan meraih kemenangan dan podium bersama Red Bull KTM Ajo.
Satu-satunya penghalang Honda mendapatkan Acosta, adalah kontrak sang pembalap bersama KTM.
Untuk pabrikan sekelas Honda, membayar uang ganti rugi kontrak mungkin saja bukan hal berat demi mendapatkan bakat seperti Acosta.
Di sisi lain, Joan Mir juga mengaku siap cuti selama MotoGP 2023 jika akhirnya tidak ada tawaran balapan untuknya.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | DAZN.com,todaytimeslive.com |
KOMENTAR