GridOto.com - Ada chicane baru di Red Bull Ring yang akan mulai dipakai pada gelaran MotoGP Austria 2022 akhir pekan ini.
Chicane baru Red Bull Ring ini dibuat di lokasi yang sebelumnya merupakan tikungan 2 pada layout lama ataupun layout Formula 1.
Kemunculan chicane baru Red Bull Ring ini tak lepas dari kejadian-kejadian berbahaya yang terjadi di masa lalu, khususnya insiden yang terjadi pada MotoGP 2020 silam.
Insiden tersebut bermula dengan crash antara Johann Zarco dan Franco Morbidelli di tikungan 2.
Crash terjadi gara-gara Zarco tiba-tiba melakukan gerakan zigzag mengubah racing line, hingga tabrakan tak terhindarkan.
Zarco dan Morbidelli crash terguling-guling di gravel dan karena kecepatannya yang sangat tinggi, hingga kedua motor masuk lagi ke area trek tepatnya usai tikungan 3.
Di sana ada Valentino Rossi dan Maverick Vinales yang hampir saja meregang nyawa jika tertabrak motor Zarco dan Morbidelli.
Setelah kejadian tersebut, bagian kanan tikungan 3 Red Bull Ring sempat dipasangi pagar pembatas untuk menghalangi motor masuk kembali ke trek jika terjadi crash di tikungan 2.
Tapi perubahan tersebut dirasa tidak efektif, hingga akhirnya Hermann Tilke mendesain chicane baru ini.
Baca Juga: Frustrasi dengan Motor Honda, Alex Marquez Sempat Ingin Cuti Balapan di 2023
"Pengurangan kecepatan sangat dibutuhkan untuk MotoGP di trek ini," ungkap sang desainer trek kondang, Hermann Tilke, dilansir GridOto.com dari Paddock-GP.
"Untungnya tidak berpengaruh ke area sirkuit lainnya meski proyeknya menantang, terutama karena masalah topografi dari permukaan tanahnya," jelasnya.
Uniknya, MotoGP tidak akan mengubah penomoran ataupun penamaan tikungan di Red Bull Ring secara keseluruhan.
Chicane tersebut akan dinamai dengan tikungan 2a dan 2b, jadi tikungan 3 hingga tikungan 10 tetap sesuai dengan penomoran ataupun penamaan sebelumnya.
Berikut video simulasi chicane baru saat dilewati motor MotoGP
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR