Pasang Bearing Roda Mobil Enggak Perlu Gemuk Lagi, Ini Alasannya

GridOto.com - Bearing roda mobil bekerja sangat berat, yakni sebagai poros putaran as roda dan juga menahan beban mobil.

Bearing ini lama kelamaan akan mengalami kerusakan dan butuh penggantian dengan spare part baru.

Saat mengganti bearing roda mobil dengan yang baru, banyak yang memberikan tambahan gemuk atau grease ke bola bearing.

Padahal cara ini akan membuat umur bearing lebih singkat lho.

Muhammad Abiyyu Hanif selaku Application Engineer PT SKF Indonesia menjelaskan penggunaan gemuk tambahan akan membuat umur bearing lebih singkat karena debu akan semakin mudah menempel.

Pradana/GridOto.com

Ilustrasi cek bearing roda mobil

Baca Juga: Bearing SKF di GIIAS 2022, Begini Perbedaan Produk KW dan Asli

"Dari pabrikan, gemuk atau grease sudah diberikan khususnya ke bagian bola-bola baja," buka Hanif panggilan akrabnya.

"Gemuk ini dirancang agar saat panas maka akan sedikit mencair sehingga memberikan pelumasan yang maksimal," tambah pria yang ditemui di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022, di BSD, Tangerang.

Pemberian gemuk tambahan akan membuat pelumasan bearing jadi enggak maksimal.

Karena gemuk atau grease bersifat mengikat debu maka akan semakin banyak debu yang menempel, apalagi posisi bearing roda berada di bawah.

Debu ini akan masuk ke dalam bola-bola baja sehingga memberikan keausan lebih cepat.

Bearing roda mobil dari SKF

Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Indikasi Bearing Roda Mulai Bermasalah

"Keausan ini membuat umur pakai bearing tersebut menjadi berkurang," bebernya.

Selain itu, pemberian gemuk yang tidak tepat juga memperparah kondisi bearing roda.

Bearing roda itu termasuk kategori temperatur tinggi atau hi-temp.

Pabrikan sudah merancang gemuk khusus agar saat bearing roda bekerja, gemuk yang ada tetep melumasi dengan baik.

Jadi, enggak perlu memberikan gemuk atau grease tambahan lagi ya sob.