GridOto.com - Ada beberapa material yang berbahaya bagi lapisan cat mobil, padahal terlihat sepele.
Zat ini tidak langsung merusak, tetapi bila dibiarkan berhari-hari bisa merembes ke dalam lapisan cat mobil.
Menurut Pramanandana dari bengkel cat Auto Look, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, paling berbahaya bagi cat mobil adalah tetesan air A/C.
“Air ini kandungan mineralnya tinggi, kalau dibiarkan mengendap akan jadi noda (flex) yang susah hilang,” wantinya.
Baca Juga: Setelah Mobil Selesai Repaint, Begini Perlakuan yang Benar Sob
Penyebabnya, air tersebut mudah meresap, menembus pernis hingga lapisan cat.
"Kalau sudah begini, dipoles pun percuma karena noda sudah sampai lapisan cat," tutur Dana, sapaannya.
Waktu yang diperlukan air ini untuk mengendap sekitar 1-2 hari.
“Tergantung panas, semakin cepat kering semakin cepat meresap,” sambung pria berpostur ramping tersebut.
Oleh karena itu hindarilah tetesan air ini dari mobil Anda terutama dari kap mesin karena menjadi bagian paling panas.
Baca Juga: Lindungi Cat Mobil, Setiap Berapa Lama Penggunaan Wax Dibutuhkan?
Begitu juga dengan kotoran burung atau getah pohon.
“Kerak kotorannya mudah dibersihkan, yang bermasalah justru zat asam di dalamnya,” lanjut pria ramping ini.
“Masa ‘infeksi’ sekitar dua hari, lebih dari itu zat asam kotoran atau getah sudah meresap ke lapisan cat,” pungkas Dana.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR