GridOto.com - Lug nut alias mur roda bawaan pabrik yang monoton bisa diganti dengan mur roda aftermarket.
Mur roda versi aftermarket biasanya punya tampilan menarik dengan warna cerah atau finishing eksotik.
Namun jangan tertipu penampilannya, karena mur roda aftermarket kualitasnya belum tentu sebaik bawaan mobil standar.
"Selain itu juga mesti memperhatikan lekukan dan ukuran baut," ucap Handoko dari toko aksesoris Graha Sakti, Fatmawati, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Wajib Kendurkan Mur Roda Sebelum Dongkrak Mobil, Ini Alasannya
"Untuk mobil Jepang, kebanyakan baut roda memakai ukuran 1,2 milimeter hingga ulir 1,5 milimeter," tutur Handoko.
"Ukuran 1,2 milimeter banyak dipakai di mobil Toyota, Daihatsu, Honda," tambahnya.
Patut dicermati, mobil Jepang dan Eropa menggunakan teknik berbeda untuk mengikat roda.
Mobil Jepang menggunakan baut tanam dan dikencangkan mur, sedangkan mobil Eropa menggunakan baut tancap.
Hal lain yang mesti diperhatikan adalah kesesuaian lengkungan mur roda dengan konus di pelek mobil.
Baca Juga: Wajib Tahu, Efek Negatif Membiarkan Lubang Mur Roda Mobil Kotor
"Beberapa pelek racing punya lekuk konus tersendiri, harus dengan mur roda khusus," tambah Handoko.
Sedangkan untuk pelek standar, "Pelek standar Toyota sebagian besar perlu mur yang datar, enggak melengkung,"
Hal ini diakibatkan dari pelek bawaan standar Toyota mempunyai konus yang datar, tidak berbentuk cekung.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR