Tips Beli Mobil Bekas, BMW Tahun Tua Punya Penyakit Umum Satu Ini

GridOto.com - Tips beli mobil bekas, BMW tahun tua punya penyakit umum satu ini.

Mobil bekas BMW tahun tua sekitar '90-an akhir hingga 2000-an awal masih cukup banyak diminati hingga saat ini.

Modelnya yang klasik namun tetap sporti sekaligus elegan, mobil bekas BMW tahun tua punya satu penyakit yang umum.

Yaitu masalah sistem pendinginan mesin yang butuh perhatian.

"Isi air radiator lebih sering dicek karena bisa cepat turun kalau mesin sering menyala," ungkap Kartono Putra dari showroom mobil bekas Bimmeroom, Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

Abdul Aziz Masindo/Otoseken.id

Mesin M43 di BMW 318i E46

Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Ganti Oli Mesin Wajib Ganti Washer Baut

"Khusunya mesin kode M43 untuk tipe 318i dan 323i atau M52 tipe 325i," jabarnya.

Putra menilai mesin dengan kode M tersebut cenderung memiliki panas yang tinggi ketika bekerja.

Material blok mesin yang masih menggunakan baja (steel) lebih sulit melepas panas ketimbang bahan aluminium seperti kode mesin N.

"Bukaan thermostat mesin ini juga deteksi suhunya tinggi di atas 100 derajat celcius," sebut Putra.

"Idealnya di sekitar 70-80 derajat celcius untuk kondisi tropis di Indonesia udah buka, karena di 117-an derajat celcius sudah masuk overheat," terangnya.

Dengan kondisi ini, penurunan kapasitas air radiator bisa terjadi karena mengalami penguapan.

Dok. Otoseken

Panel Instrumen BMW E46

Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas Toyota Great Corolla, Perawatan Cukup Mudah

Ditambah dengan faktor usia slang radiator, tabung reservoir, hingga komponen radiator itu sendiri yang berpotensi membuka celah penguapan air radiator mudah keluar.

"Meski dalam kondisi sehat setidaknya cek air radiator setiap 3 minggu hingga 1 bulan sekali, kalau kurang tinggal tambah," saran Putra.