GridOto.com - Tips perbaikan motor bekas kali ini akan membahas mengenai penyebab sekring motor sering putus.
Kalau kalian baru membeli motor bekas dan mengalami sekring yang sering putus, harus segera lakukan pemeriksaan.
Motor bekas memang lebih rentan terhadap masalah kelistrikan seperti sekring putus karena usia pakai yang sudah tinggi.
Seperti kita ketahui, sekring putus umumnya disebabkan adanya arus pendek atau korslet pada kelistrikan motor.
Baca Juga: Anak Mobil Wajib Tahu, Dampak Pakai Ampere Sekring Lebih Tinggi
"Kalau sekring sering putus biasanya ada masalah pada kabel," ucap Muhammad Cholil, Owner Nday Fashion Lightning (NFL) kepada GridOto beberapa waktu yang lalu (07/22).
"Umumnya, ada bagian kabel yang terkelupas akibat digigit tikus kemudian terkena masa (ground) yang terbuka seperti pada sasis," tambahnya.
Selain karena adanya kabel yang terkelupas dan sebabkan korsleting, sekring motor cepat putus bisa disebabkan karena penggunaan tidak sesuai spesifikasi.
Misalnya sekring bawaan motor 20 A tapi malah dikasih sekring 15 A atau bahkan 10 A.
Baca Juga: Alasan Jangan Ganti Sekring dengan Ampere Lebih Besar dari Bawaan
"Sekring akan lebih cepat putus karena beban kelistrikannya lebih besar dari kemapuan sekring," sahut Maman Sugiman, Owner Boim Motor.
"Efeknya sekring putus karena membaca ada kelebihan arus padahal enggak terjadi sambungan pendek (korslet)," tutup mekanik yang akrab disapa Boim ini.
Nah, itu tadi penyebab sekring motor cepat putus yang bisa terjadi di motor bekas kalian.
Agar terhindari dari sekring motor cepat putus, gunakan selalu sekring sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan kelistrikan motor dan jaga kabel di motor jangan sampai ada yang terkelupas.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR