GridOto.com - Tips servis CVT motor matic Suzuki kali ini membahas soal ganti oli gardan.
Saat servis CVT motor matic Suzuki, kalian tentu wajib melakukan pengecekan kondisi oli gardan.
Oli gardan motor matic harus dicek saat servis CVT karena perannya yang besar dalam memberi pelumasan pada komponen di girboks.
Selain waktu penggantian, ternyata volume oli gardan yang digunakan saat penggantian juga wajib diperhatikan.
Baca Juga: Dianggap Aman, Ternyata Bonceng Anak Pakai Motor di Depan Lebih Bahaya
"Motor matic Suzuki itu hanya butuh 90 ml oli gardan saja saat penggantian," terang Indrawan kepala mekanik Suzuki Sejahtera Motor Gemilang yang ada di bilangan Sunter, Jakarta Utara.
Ini harus jadi perhatian pemilik motor matic Suzuki, karena umumnya oli gardan yang dijual dalam kemasan berisi 100 ml oli.
"Jadi kalian wajib ukur dulu oli gardan yang akan dimasukan, jangan kelebihan atau kurang saat mengisi oli gardan," terangnya.
Masih menurut Indrawan, ada beberapa efek negatif jika kalian terlalu banyak mengisi oli gardan pada motor matic ketika servis CVT.
Baca Juga: Tips Servis CVT Motor Matic Suzuki, Ganti V-Belt di Bengkel Resmi Cuma Segini
"Jika diisi oli terlalu banyak, kerja gardan akan berat dan berefek pada performa mesin yang menurun," tegas Indrawan.
Efeknya tarikan mesin akan terasa sedikit lebih berat, dan bisa membuat sil-sil pada area girboks gampang rusak juga.
"Kalau mau gardan atau girboks awet tentu saja dengan cara rutin mengganti oli gardannya, bukan diisi lebih banyak," tutupnya.
Untuk penggantian oli gardan motor matic sendiri disarankan dilakukan setiap 6.000 - 8.000 km penggunaan atau setiap dua kali penggantian oli mesin.
Jadi ingat, volume oli gardan yang dimasukan harus pas jangan sengaja dimasukan lebih atau kurang dari anjuran Sob!
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR