Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Kendaraan Otonom Bakal Jadi Standar di Banyak Negara, Indonesia juga Bakal Punya Nih?

Muhammad Mavellyno Vedhitya - Rabu, 20 Juli 2022 | 20:40 WIB
Ilustrasi kendaraan otonom dari Hyundai
cdrinfo.com
Ilustrasi kendaraan otonom dari Hyundai

GridOto.com - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyebutkan kendaraan otonom akan menjadi standar kendaraan di banyak negara dalam beberapa tahun ke depan.

Untuk itu BRIN menilai semua pihak termasuk industri di Indonesia, perlu memperkuat ekosistem kendaraan listrik otonom di Tanah Air.

Seperti diketahui, kendaraan otonom mewakili konsep Micro Electric Vehicle Teleoperated Driving System (MEViTDS) yang dikemudikan dari jarak jauh.

"Melalui tema IEMS 2022 Strengthening Autonomous Ecosystem, BRIN ingin mendorong berbagai pihak untuk menjadi bagian dari ekosistem yang akan mendorong inovasi dan pertumbuhan di bidang kendaraan otonom," ujar Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko di Jakarta, Rabu (20/7/2022).

Saat ini, Organisasi Riset Elektronika dan Informatika sedang mengembangkan kendaraan listrik otonom yang ramah lingkungan.

Kendaraan otonom tersebut nantinya dapat digunakan di bandara, kampus, dan sektor publik lainnya.

Selain itu ppotensi implementasi kendaraan otonom untuk satu atau dua penumpang itu dapat digunakan di area terbatas atau kawasan khusus.

Contohnya seperti objek wisata, kawasan perumahan, industri, dan perkantoran.

"Diharapkan ini akan membantu menciptakan proposisi nilai baru yang terbentuk melalui kolaborasi," katanya.

Baca Juga: Fasilitas Kredit Perbankan untuk Kendaraan Listrik Belum Maksimal, Hal Ini yang Jadi Penyebabnya

Pengembangan kendaraan listrik dilakukan untuk memenuhi Prioritas Riset Nasional (PRN) Kendaraan Listrik 2020-2024 yang berfokus pada penguasaan teknologi kunci kendaraan otonom.

Teknologi tersebut seperti sistem deteksi objek atau sensor, sistem telekomunikasi, interaksi manusia dengan kendaraan, dan visi komputer.

Sementara pengembangan kendaraan listrik di era sebelumnya, difokuskan pada penguasaan teknologi komponen kunci.

Seperti motor listrik, baterai, sistem kontrol atau elektronika daya, platform, dan sistem stasiun pengisian kendaraan listrik. 

"Solusi ujung ke ujung yang berbasis teknologi untuk memperkuat ekosistem kendaraan listrik otonom membutuhkan hubungan internal yang kuat antara sektor hulu dengan berbagai pemangku kepentingan yang relevan," tutup Handoko.

Editor : Dida Argadea

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Bukan BeAT atau Vario, Ini Motor Matic Honda Yang Paling Laris di Bali

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa