GridOto.com - Hyundai telah memperkenalkan mobil listrik Hyundai IONIQ 6 yang berkesan 'racy', tapi baru sekadar konsep (15/7).
Yup, pada acara virtual Hyundai N Day, Hyundai N memperkenalkan mobil listrik prototipe berbasis Hyundai IONIQ 6 bernama RN22e.
Mobil listrik prototipe RN22e diperkenalkan bersama Hyundai N Vision 74 sebagai dua laboratorium berjalan baru Hyundai N.
"RN22e dan N Vision 74 memainkan peran penting dalam pengembangan strategis lineup produk kami, terutama mobil listrik performa tinggi," kata Thomas Schemera, Executive Vice President dan Head of Customer Experience Division Hyundai Motor Company.
"Lab berjalan merepresentasikan pengembangan teknologi kami yang terus menerus," tambah Schemera.
Baca Juga: Mengulik Fitur Mobil Listrik Hyundai IONIQ 6, IONIQ 5 Kalah Canggih?
Secara tampilan, RN22e masih mempertahankan bodi streamline yang menjadi kekhasan Hyundai IONIQ 6.
Bedanya Hyundai memberikan beberapa ubahan aerodinamika pada bodi RN22e seperti sayap besar, air dam besar untuk pendinginan, serta fender depan dan belakang yang lebih lebar.
Selain itu, Hyundai juga menyematkan dua motor listrik penggerak semua roda yang lebih beringas daripada IONIQ 6 biasa.
Disebutkan oleh Hyundai, RN22e memiliki motor listrik yang bertenaga kombinasi 430 kW atau 577 dk dan torsi 740 Nm, serupa dengan Kia EV6 GT.
Menariknya, Hyundai menyebut dua motor listrik tersebut sudah memiliki kapabilitas torque vectoring atau pembagian torsi ke roda secara individu.
Baca Juga: Mobil Listrik Hyundai IONIQ 6 Resmi Diluncurkan, Begini Spesifikasinya
Soal baterai, Hyundai mempertahankan baterai Lithium-ion berkapasitas 77,4 kWh dari IONIQ 6 varian Long Range.
Hyundai tidak menyebutkan jarak tempuh RN22e, tapi masih mengklaim pengisian daya cepat 10-80% dalam waktu kurang dari 18 menit.
Soal fitur, Hyundai menyematkan RN22e sound generator bernama N Sound+ yang disebut mampu memberikan keasyikan berkendara.
Selain N Sound+, RN22e juga memiliki N e-shift yang mengintegrasi getaran dan rasa shifting meski tidak memiliki gigi mekanis.
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR