GridOto.com - Pakai basis skutik Suzuki Burgman Street, Suzuki ternyata sudah siapkan motor listrik baru?
Enggak seperti pabrikan asal Jepang lainnya yang lebih agresif, Suzuki divisi roda dua memang tampaknya masih santai dalam menyambut era elektrifikasi.
Meski begitu, terungkap di situs Departemen Kekayaan Intelektual Jepang kalau pabrikan tersebut ternyata mengembangkan motor listrik bergaya skutik.
Terlihat dari gambar paten yang beredar, basis desain motor listrik yang dipakai adalah Suzuki Burgman Street 125.
Bedanya mesin dan knalpot ditiadakan, berubah menjadi pakai baterai dan motor penggerak listrik.
Selain itu suspensi belakang tunggal pun kini jadi ganda, tentu efek faktor bobot perangkat motor listrik yang lebih berat.
Perbedaan paling kelihatan ada di bagian roda belakang, tampaknya posisi motor penggerak ada di tengah rangka dan terhubung ke roda dengan sistem rantai.
Motor penggerak listrik yang dipakai menganut sistem AC, terhubung dengan perangkat inverter DC-AC yang berfungsi mengubah output baterai DC menjadi AC.
Supaya pasokan tegangan listrik dari baterai tetap stabil, terdapat juga perangkat konverter DC-DC yang terpasang di sisi baterai.
Posisi baterainya sendiri diyakini bakal ada di area tengah motor, sehingga efeknya bakal mengurangi total kapasitas bagasi jok.
Baca Juga: Suzuki Hadirkan Skutik 125 cc Baru, Bodi Ramping dan Sporty Mirip Honda BeAT, Corak Ala Hayabusa
Berdasarkan gambar paten tersebut, diprediksi kalau motor Suzuki Burgman Electric ini pakai sistem baterai fix mirip Yamaha E01.
Tapi enggak menutup kemungkinan kalau Suzuki bakal mengubah sistem baterainya jadi model swap supaya bisa dilepas pasang.
Sebab pabrikan tersebut diketahui juga telah menandatangani perjanjian program sistem tukar baterai bersama tiga pabrikan Jepang lainnya.
Nah seandainya motor listrik Suzuki Burgman Electric siap meluncur, diprediksi bakal hadir duluan di pasar India sebagai basis pengembangan produk ini.
Sebagai informasi, Suzuki Burgman 125 di India dijual dengan kisaran harga setara Rp 16-17 jutaan.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR