GridOto.com - Kawasaki Ninja 250 FI bekas lansiran 2013-2017 kini bisa diboyong dengan dana Rp 27 jutaan sampai Rp 40 jutaan tergantung tipe dan kondisinya.
Tapi sebelum meminang Kawasaki Ninja 250 FI bekas, ada baiknya calon pemilik juga memperhatikan anjuran perawatan atau servis rutinnya.
Sebab dengan perawatan yang tepat, kondisi mesin dan berbagai komponen Kawasaki Ninja 250 FI bekas bisa tetap prima saat dikendarai.
Ivan Hendra Hadinata, Owner bengkel Mahendra Moto Sport (MMS) di Bekasi mengatakan, anjuran servis rutin Kawasaki Ninja 250 FI bisa dimulai dengan memperhatikan penggantian oli mesinnya.
"Oli mesin jangan sampai telat diganti. Anjurannya per 2.000 kilometer (km), tapi setelah tiga kali ganti oli atau per 6.000 km perlu ganti filter oli," ujarnya kepada GridOto.com, Jumat (1/7/2022).
Setelah itu Ivan menyarankan, konsumen juga perlu hati-hati saat memilih oli untuk mesin DOHC 2 silinder milik Ninja 250 FI.
"Kalau bisa pakai oli yang bagus sintetisnya demi menjaga kondisi mesin terutama saat melaju di rpm tinggi dan tidak mudah panas. Di sini kami biasa pakai Motul 5100, CTX Sport atau Ipone dengan SAE 10W40," sebutnya.
Sementara kapasitas oli yang dibutuhkan mesin dua silinder Ninja 250 yaitu sebanyak 1,8 liter.
Sedangkan saat penggantian filter oli, kapasitas pelumas yang dibutuhkan jadi lebih banyak yaitu 2,3 liter.
Ivan menyebut, harga oli mesin tersebut di bengkelnya dibanderol mulai Rp 160 ribu hingga Rp 190 ribu per liter.
"Harga oli ini untuk oli yang bagus. Sementara harga filter olinya yang orisinal Rp 120 ribu, kalau Denso Rp 55 ribu. Kalau mau merek aftermarket bisa pakai K&N yang ada magnet di dalam filternya, harganya Rp 250 ribu," sebut pria yang bengkelnya banyak menangangi motor sport tersebut.
Berikutnya Ivan menyarankan, servis rutin Ninja 250 FI sebaiknya juga dibarengi saat penggantian oli mesinnya.
"Servis rutin Kawasaki Ninja 250 FI sekalian ganti oli. Pengerjaannya mulai dari bersihkan throttle body, infus injector, gurah mesin untuk pembersihan kerak di dalam mesin. Biaya jasanya Rp 200 ribu," jelasnya.
Bukan cuma itu, pemilik rival Honda CBR250RR ini juga dianjurkan melakukan kuras tangki per 20.000 km untuk mencegah berbagai masalah di saluran bahan bakarnya.
"Kuras tangki per 20.000 km ini berguna untuk mencegah fuel pump macet karena tersumbat kotoran atau timbal serta mencegah karat di dalam tangki. Sebab harga fuel pump Ninja 250 itu Rp 1,8 juta, jadi lumayan mahal juga kalau rusak," ungkap Ivan.
"Selain kuras tangki, fuel pump kami akan cek juga tekanannya. Normalnya berada di 40 psi, jika di bawah itu sudah tanda-tanda perlu diganti," lanjutnya.
Nah, pengerjaaan kuras tangki Ninja 250 FI berikut pengecekan fuel pump di bengkel MMS biayanya Rp 150 ribu.
Mahendra Moto Sport (MMS)
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR