GridOto.com - Toyota Veloz mendapatkan penghargaan rating tertinggi Bintang 5 dari ASEAN NCAP (New Car Assessment Program for South East Asian Countries) di Jakarta.
Penghargaan Bintang 5 dari ASEAN NCAP ini diserahkan secara simbolis oleh Adrianto S. Wiyono selaku Technical Committe ASEAN NCAP kepada Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy di sela-sela acara "Safe Jakarta" (29/6/2022).
"Bagi kami keselamatan pelanggan saat bermobilitas menjadi prioritas utama, untuk itu sejak awal ide menciptakan advance 7-seater MPV yang dilengkapi dengan teknologi dan fitur safety yang lengkap termasuk Toyota Safety Sense, memang sudah menjadi dasar pengembangan Toyota Veloz," jelas Anton kepada Gridoto.com.
Toyota Veloz menjadi model Toyota pertama yang diuji oleh ASEAN NCAP menggunakan protokol 2021 – 2025.
Baca Juga: Mencoba Fitur Toyota Safety Sense dan T Intouch di Toyota Veloz 2022
Protokol ini ada terdapat empat kategori pengujian, yaitu Adult Occupant Protection (AOP), Child Occupant Protection (COP), Safety Assist (SAT), dan Motorcyclist Safety (MS).
"Dalam pengujian ini kami menggunakan Toyota Veloz tipe terendah yang hasilnya mendapatkan 5-Star ASEAN NCAP rating dengan total skor 79,99 poin," terang Adrianto.
Perinciannya Toyota Veloz berhasil mencatatkan 34,88 poin pada kategori AOP, 17,17 poin di COP, 16,03 poin di SAT, dan 11,92 poin di MS.
Skor tinggi di semua kategori ini dapat tercapai salah satunya berkat peran teknologi keselamatan aktif Toyota Safety Sense (TSS) di Toyota Veloz.
Baca Juga: Bedah Fitur Toyota Safety Sense di Toyota Avanza dan Veloz Terbaru
"TSS adalah sejumlah fitur keselamatan aktif yang bertugas mencegah terjadinya risiko tabrakan akibat kelalaian pengemudi," terang Dimas Aska, Head of Public Relation PT TAM.
TSS di Toyota Veloz terbaru terdiri dari Lane Departure Warning and Lane Departure Prevention, Pedal Missoperation Control, dan Front Departure Alert.
Jadi TSS ini seperti "malaikat" penjaga kewaspadaan pengemudi saat berkendara bersama Toyota Veloz.
Contohnya Lane Departure Warning and Lane Departure Prevention bertugas mendeteksi mobil bila secara tidak sengaja bergerak keluar jalur.
Baca Juga: Fitur Toyota Safety Sense All New Avanza Bisa Bekerja Lewat Sensor Ini
Begitu hal ini terjadi maka ia akan memberi peringatan suara (buzzer) dan tulisan "LDW in Operation" di layar MID ke pengemudi.
Atau Pre-Collision Warning and Pre-Collision Braking yang dirancang untuk membantu mengurangi risiko tabrakan dengan kendaraan lain di depan.
Pre-Collision Warning and Pre-Collision Braking ini akan memberi peringatan suara dan melakukan pengereman otomatis bila sistem mendeteksi akan terjadi risiko tabrakan akibat kelalaian pengemudi.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR