GridOto.com - Mesin mobil Kerap kali mengalami masalah overheat atau panas berlebih.
Jika sudah mengalami overheat pastinya pemilik mobil mematikan mesin untuk melihat kondisi air radiator.
Akan tetapi, masih banyak yang salah pada saat melihat kondisi air radiator dengan langsung membuka tutup radiator.
Padahal cara membuka tutup radiator saat mesin panas ini sangat berbahaya bagi keselamatan.
"Wah, enggak boleh tuh buka langsung tutup radiator saat mesin lagi kondisi panas karena bahaya," buka Oki Sulistio, Workshop Head Tunas Daihatsu.
"Karena saat mesin masih sangat panas, ada tekanan yang terjadi pada jalur sistem pendingin," tambah pria yang berkantor di Matraman Jakarta Timur.
Tekanan di sistem pendingin ini bisa menyembur keluar melalui tutup radiator yang dibuka.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Basuki selaku Kepala Bengkel Umum Kurnia Motor di Serpong Tangerang.
"Saat tutup radiator dibuka langsung, maka tekanan yang ada di sistem pendingin akan membuat sisa air radiator keluar, bahayanya air radiator ini sangatlah panas," jelas Basuki. Selasa (28/6)
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Efek Tutup Radiator Rusak Masih Dipakai
Air radiator yang panas ini bisa mengenai muka dan anggota tubuh lainnya dan menyebabkan luka bakar serius.
"Cara paling benar tunggu suhu mesin turun lebih dulu baru tutup radiator bisa dibuka," jelasnya lagi.
Dengan turunnya suhu mesin juga akan membuat tekanan di sistem pendingin akan turun.
"Kalau mau cara cepat bisa, pakai kain basah dan berikan ke dekat tutup radiator, jadi enggak perlu tunggu lama," tutup Basuki.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR