Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Video Viral Tol Becakayu Ambles Diklaim Hoax, Kementerian PUPR Angkat Bicara

Gayuh Satriyo Wibowo - Selasa, 14 Juni 2022 | 16:50 WIB
Tangkapan layar video yang menyebutkan Tol Becakayu ambles ternyata hoax
Twitter.com/jusotak
Tangkapan layar video yang menyebutkan Tol Becakayu ambles ternyata hoax

GridOto.com - Beredar video yang mengakarkan Tol Bekasi–Cawang–Kampung Melayu (Becakayu) ambles, Selasa (14/6/2022).

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengklaim kabar tersebut merupakan berita bohong alias hoax.

Salah satu pengunggah video itu adalah akun Twitter @jusotak pada Selasa (14/6/2022).

"Kabarnya, ruas Tol Becakayu amblas hari ini. Baiknya hindari jalan Kalimalang," tulisnya.

Terlihat dalam video ketinggian kolong Tol Becakayu menjadi setinggi orang dewasa atau sekitar 2 meter.

Pengendara motor yang melintas pun harus menunduk agar tak terkena kolong tol.

Mobil dengan postur tinggi seperti SUV diperkirakan mentok langit-langit jika nekat melintas.

Direktur Jalan Bebas Hambatan Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR, Budi Harimawan menyebutkan, narasi yang disebutkan dalam video itu merupakan hoax.

Ia mengatakan, video tersebut bukan jalan tol ambles melainkan sedang dilakukan pemasangan grider box untuk proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Baca Juga: Proyek Jalan Tol Becakayu Berikan Dampak Pada Warga Desa Lambangsari, Ratusan KK Terpaksa Pindah Rumah

Dengan demikian, pengerjaan konstruksi tersebut milik KCIC dan bukan proyek Kementerian PUPR secara langsung.

"Bukan (ambles). Lokasi di Jembatan Antilope, Bekasi di atas adalah grider KCJB," ujarnya dikutip dari Kompas.com, Selasa (14/6/2022).

Budi menjelaskan, KCIC sudah sepakat dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi untuk menutup jembatan atau overpass ini.

Nantinya akan dibuatkan overpass baru yang rencananya selesai dibangun pada Agustus mendatang.

"Selama proses pembangunan overpass yang baru, warga tetap minta (overpass lama) bisa difungsikan," jelasnya.

Tapi dengan catatan ada pembatasan ketinggian kendaraan yang melintas maksimal 1,7 meter saja.

Jika berpatokan ketinggian tersebut, paling hanya motor dan mobil sedan serta city car yang bisa melintas.

Sementara itu, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, Danang Parikesit menegaskan, pemasangan grider KCJB tersebut tidak berdampak pada Tol Becakayu.

"Yang viral itu bukan jalan tol. Gak ada (dampak ke lalu lintas Tol Becakayu)," ujar Danang, Selasa (14/6/2022).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Beredar Video Tol Becakayu Ambles, PUPR: Tidak Benar, Itu Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung"

Editor : Fendi
Sumber : Kompas.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Chery J6 Edisi Batik Cuma Ada Satu di Indonesia, Enggak Semua Orang Bisa Punya

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa