GridOto.com - Jangan ditunggu sampai bocor, ganti oli sokbreker di motor secara berkala agar kinerjanya tatap optimal.
Serupa dengan oli mesin, ternyata oli sokbreker depan juga harus diganti secara berkala.
Sebab, seiring dengan pemakaian oli sokbreker depan juga bisa rusak.
Lantas, setiap berapa kilometer pemakaian oli sokbreker depan disarankan untuk ganti?
Baca Juga: Ini Dua Penyebab Utama Sil Sokbreker yang Baru Diganti Robek Lagi
"Jika motor dipakai harian, oli sokbreker depan disarankan ganti setiap satu tahun pemakaian atau setelah menempuh jarak 10 ribu km," buka Herlanudin, Owner Erlan View kepada GridOto pada Selasa (31/05/2022).
Seperti pada oli mesin, oli sokbreker depan yang sudah melewati masa pakainya akan akan mengalami penurunan kualitas dan mengganggu kinerja sokbreker.
"Kalau oli sokbreker sudah rusak bikin bantingan sokbreker depan lebih keras," ujar pria yang akrab disapa Erlan ini.
Selain itu, volume oli sokbreker yang berkurang karena rembes juga bisa membuat bantingan sokbreker jadi keras.
Baca Juga: Mengisi Oli Sokbreker Terlalu Banyak Bikin Sil Sokbreker Rawan Robek?
Oya, saat ganti oli sokbreker depan jangan lupa untuk periksa kondisi sil sokbreker.
"Ketika ganti oli sokbreker sebaiknya sekalian bersihkan juga sil sokbreker, per sokbreker depan dan sulingan (piston fork)," ungkap Erlan.
"Khusus untuk sil, kalau kondisinya sudah getas berupa pecah-pecah sebaiknya diganti agar tidak rembes," tuturnya saat ditemui di Jalan Narogong Permai IC No.68B, Rawalumbu, Bekasi, Jawa Barat.
Untuk bagian as sokbreker, per serta suling sok cukup dibersihkan hingga semua kotoran yang menempel hilang Sob.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR