GridOto.com - Toyota Kijang Innova keluaran 2009 sampai 2013, bisa jadi opsi menarik untuk yang mencari mobil bekas berkapasitas 7 penumpang dengan budget mulai Rp 110 jutaan.
Dari tampilannya, Toyota Kijang Innova generasi kedua ini masih menawarkan desain modern semisal di bagian grille yang dilapisi chrome.
Secara segmen atau kelas, Medium Multi Purpose Vehicle (MPV) dari keluarga Kijang ini juga berada di atas Low MPV semisal Toyota Avanza atau Daihatsu Xenia.
Bicara nilai plusnya, Affan Rasyid Baharuddin selaku Owner bengkel JM Autoworkz dan Anugerah Motor di Bekasi menyebut, banyak kelebihan Toyota Kijang Innova generasi kedua yang bisa jadi pertimbangan sebelum meminang unitnya.
"Kelebihan pertama kabinnya lega walaupun saat diisi full tujuh orang, tapi untuk baris ketiga idealnya memang untuk anak-anak SD, kalau untuk dewasa ruang kakinya kurang lega," ujarnya kepada GridOto.com, Jumat (3/6/2022).
Affan yang juga masih memiliki mobil tersebut mengaku, tenaga mesin ikut menjadi kelebihan Toyota Kijang Innova generasi kedua.
"Dengan mesin bensin 2.000 cc atau diesel 2.500 cc tenaganya cukup besar, meski dengan kapasitas mesin sebesar ini konsumsi BBM-nya tidak bisa tergolong irit dan ini cukup wajar," sebutnya.
Menurut Affan, konsumsi BBM Kijang Innova lama ini saat dikendarai di dalam kota rata-rata mencapai 1 liter banding 6 sampai 8 kilometer (km) untuk mesin bensinnya.
"Sedangkan untuk rute luar kota bisa 1 liter banding 10 sampai 12 km. Kalau mesin dieselnya juga enggak beda jauh, misalnya 1 banding 8 km di dalam kota dan bisa 1 banding 12 sampai 14 km untuk rute luar kota," papar pria ramah ini.
"Tapi yang lebih utama jika mau tidak terlalu boros, pemakaiannya harus halus atau istilahnya kaki pengemudi jangan terlalu 'bandel' lah," lanjut Affan sembari tertawa.
Soal desainnya, ia mengaku kalau Kijang Innova generasi kedua masih tampak gagah dan tidak lekang oleh zaman.
"Untuk fitur memang standar lah tergantung tipenya, karena mobil ini memang lebih mengarah untuk mobil keluarga. Desain sih abadi masih keren dan harga jualnya juga bertahan," ucap Affan.
Lebih lanjut, kelebihan Toyota Kijang Innova generasi kedua lainnya yaitu pada sisi kemudahan perawatan.
"Mesin Innova gen 2 ini bandel asalkan perawatan dan pemakaiannya bagus. Cari spare part atau perawatannya juga gampang karena hampir semua bengkel mobil paham soal Innova," jelas Affan.
Namun ia mengungkapkan, Toyota Kijang Innova generasi kedua juga memiliki kekurangan.
"Kekurangannya yaitu BBM enggak bisa dibilang irit. Dengan ground cleareance yang tinggi dan sasis monokok, membuat Innova lawas ini tetap ada limbung saat melaju cepat di jalan tol, tapi untuk manuver belok sih enak dan body roll-nya enggak terlalu parah," tutup pemilik bengkel yang sering menangani Kijang Innova ini.
Nah karena usia tertua Kijang Innova generasi kedua ini sudah mencapai 13 tahun, sebaiknya calon pemilik menyiapkan budget lebih untuk peremajaan bagian atau spare part yang termakan usia.
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR