GridOto.com - Power steering hidraulis menggunakan oli khusus agar bisa bekerja dengan sempurna.
Tekanan oli ini yang akan membantu setir mobil terasa ringan saat diputar.
Oli power steering hidraulis ini ternyata juga wajib dilakukan kuras secara berkala.
Idealnya oli power steering dikuras setiap kelipatan 40.000 km.
"Betul, oli power steering ini bisa menurun kemampuannya seiring pemakaian," buka Budi dari bengkel Intan Motor 77 di Harapan Indah, Bekasi.
Baca Juga: 3 Hal yang Bisa Bikin Power Steering Hidraulis Jadi Gampang Jebol
"Jika terus menerus digunakan akibatnya bisa bikin putaran setir jadi berat," tambahnya.
Viskositas dan daya pelumasan yang menurun membuat oli cepat bocor dari bagian sil dan as rack steer bisa aus.
Oli power steering yang dikuras dan diganti baru akan meminimalisir kerusakan yang akan terjadi.
Kualitas oli power steering yang kurang bagus juga bisa memperpendek umur komponen.
Jadi ada baiknya gunakan oli power steering dengan kualitas bagus.
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Gejala EPS Rusak Habis Terendam Banjir
"Proses bleeding oli power steering juga wajib dilakukan dengan benar agar tidak ada angin yang terjebak di dalam," sebut Budi.
Nah itu alasan kenapa oli power steering wajib diganti berkala.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR