GridOto.com - Dengan bekal jantung pacu 2NR-VE berkapasitas 1.500 cc, Toyota All New Veloz masih kesulitan melaju saat menemui tanjakan tajam.
Dan kini sudah hampir 5 bulan sejak peluncurannya ke publik di Indonesia, kira-kira apa saja yang bisa dijadikan solusi performa All New Veloz?
Nah sebetulnya ada beberapa cara dengan modifikasi ringan yang bisa dilakukan untuk menjawab persoalan ini.
Mesin 2NR-VE dibekali 1.500 cc dengan produksi tenaga pada 104 dk dan torsi maksimal 137 Nm.
Namun produksi tenaga dan torsi tersebut dari beberapa pengujian tim GridOto masih cukup kesulitan menaklukkan tanjakkan misalnya dengan sudut tanjakan 17 derajat.
Untuk mengganti exhaust system tentu saja dimulai dari bagian yang terdekat dengan mesin yakni header.
Untuk versi bawaan, konfigurasi header Veloz yakni 4-2-1.
"Kalau versi aslinya header 2NR-VE itu kan 4-2-1 yang buat Veloz. Ada kemungkinan memang torsinya terlalu rendah untuk bobot yang dibawa Veloz," ucap Odi Rachmat Sadikin, bos ORD Exhaust.
Power to weight ratio jadi pertimbangan penting mengingat dimensi Veloz yang besar dan berkapasitas maksimal 7 penumpang.
"Kita bisa bikinin yang long runner. Karena semakin panjang dia (header), nanti akan beresonansi dengan rpm bawah. Terus karena konfigurasi 4-2-1 jadi punya 2 kali resonansi, sehingga menghasilkan volumetrik efisiensi yang lebih tinggi untuk torsinya," sambung Odi lebih detail.
"Resonator juga penting gunanya buat meredam resonansi di dalam exhaust. Jadi di dalam itu kan ada air speed dan di dalam resonator yang ORD develop ada venturinya," papar Odi lagi.
Fungsi venturi ini untuk mengalirkan air speed lebih cepat dengan karena memiliki diameter yang rapat.
"Analoginya seperti air di selang yang kita semprotkan ke tanaman. Kalau gak dipencet volume yang keluar itu besar tapi alirannya lambat sehingga jarak semprotan air tidak jauh. Nah kalau dipencet selangnya aliran air jauh lebih cepat saat keluar," terangnya.
Lantas kira-kira berapa sih dana yang bakal dihabiskan untuk memodifikasi full system knalpot?
Dimulai dari header, dibanderol Rp 1,5 jutaan, lalu resonator Rp 900 ribuan, dan muffler Rp 1,5 jutaan.
Jika dikalkulasi dengan ongkos pemasangan, estimasi hanya menyentuh angka Rp 5,5 jutaan.
Biar lebih lengkap penjelasannya kalian bisa langsung tonton video berikut ini.
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
KOMENTAR