Dorna Sports Kasih Peringatan Jika Suzuki Keluar dari MotoGP Akhir Tahun Ini

GridOto.com – Penggemar dihebohkan dengan rencana Suzuki keluar dari MotoGP di akhir tahun 2022. Dorna Sports selaku pemegang hak siar MotoGP menanggapi kabar mengejutkan ini.

Keputusan mendadak ini diambil oleh manajemen Suzuki tak lama setelah digelarnya MotoGP Spanyol 2022.

Kabar ini jelas menyakitkan untuk didengar pembalap tim Suzuki yang sedang melakukan tes di sirkuit Jerez hari Senin (2/5), sehari setelah MotoGP Spanyol 2022.

Dorna Sports pun memberikan tanggapannya mengenai rumor Suzuki keluar dari MotoGP pada akhir 2022.

Dikutip GridOto.com dari laman resmi MotoGP, Dorna Sports telah secara resmi menghubungi pabrikan asal Jepang itu.

Dorna Sports mengingatkan Suzuki bahwa mereka masih ada kontrak untuk balapan di MotoGP, sehingga tidak memungkinkan mereka mengambil keputusan ini secara sepihak.

Namun jika Suzuki pergi setelah kesepakatan antara kedua belah pihak, Dorna akan memutuskan jumlah ideal pembalap dan tim yang berlomba di kelas MotoGP mulai 2023.

Dorna terus menerima minat tingkat tinggi dari sejumlah pabrik resmi dan tim independen yang ingin bergabung dengan di balap MotoGP.

Karena olahraga ini terus menjadi contoh global persaingan ketat, inovasi dan hiburan, menjangkau ratusan juta penggemar di seluruh dunia.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Suzuki Keluar dari MotoGP Setelah Musim 2022 Berakhir

Baca Juga: Jack Miller Merasa Malu Saat Rekannya Francesco Bagnaia Jadi Pemenang MotoGP Spanyol 2022

Hingga kini belum ada konfirmasi resmi dari tim Suzuki, apa yang menyebabkan mereka akan keluar dari MotoGP atau apakan benar Suzuki keluar dari MotoGP.

Jika mereka tetap akan pergi di akhir MotoGP 2022, bisa jadi Suzuki kena denda, karena masih terikat kontrak.

Setelah putaran keenam MotoGPS Spanyol (1/5) lalu, tim Suzuki Ecstar berada di puncak klasemen, sementara di kategori konstruktor Suzuki ada di peringkat empat.

Di klasemen pembalap, Alex Rins bercokol di posisi empat dan Joan Mir yang jadi juara dunia MotoGP 2020 di urutan enam klasemen pembalap.