GridOto.com - Sambut HUT ke-50 pada tanggal 6 Agustus mendatang, Wahana Artha Group (WAG) adakan program 'Gift of Love' buat masyarakat dan lingkungan.
Program tersebut merupakan bentuk CSR (Corporate Social Responsibility) perusahaan agar bernilai lebih dan bermanfaat untuk orang banyak.
Rasa kepedulian untuk dapat sebarkan manfaat kepada orang banyak ini punya prinsip To Serve (Melayani) serta Care and Grow (Peduli dan Berkembang).
“Kami ucapkan terima kasih untuk konsumen setia kami yang tetap mempercayai Wahana. Apresiasi ini coba kami tuangkan dalam bentuk dan upaya agar dapat memberikan nilai lebih atau bermanfaat pada orang banyak, tidak hanya berbisnis,” papar Chief Marketing Officer Wahana, Edi Setiawan.
Kegiatan CSR tersebut telah berlangsung sejak Januari 2022 berupa acara berbagi makan sehat, panti asuhan, serta pelayanan kesehatan berupa pos pengobatan lansia, donasi kaki palsu dan donor darah, serta donasi pendidikan.
Terdata hingga bulan Maret 2022 sebanyak 19.767 jiwa telah menerima manfaat baik dibidang pendidikan, kesehatan, lingkungan hingga pemberdayaan.
Masih dalam rangka HUT ke 50 tahun, WAG juga menjalankan misi peduli lingkungan dengan usung program Sustainability.
Langkah peduli diawali dengan mengupayakan penanganan sampah plastik, dimulai dari pengolahan botol plastik bekas oli yang dikumpulkan dari AHASS (Astra Honda Authorized Service Station) PT. Wahanaartha Ritelindo di Jakarta dan Tangerang.
Wahana berkolaborasi dengan Sweet Potato Project (SPP), Potato Head Bali yang telah memiliki pengalaman pengolahan limbah, botol plastik ini ‘disulap’ menjadi suvenir gantungan kunci untuk konsumen premium Honda Big Bike.
Pada awal April lalu, WAG juga telah menandatangani kontrak kerja sama penggantian instalasi listrik di lima sarana bisnis untuk beralih menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Kelima sarana tersebut adalah tiga lokasi lini bisnis otomotif sepeda motor Honda (WAG head office, Distribution Center Jatake, Distribution Center Cimanggis 2) dan dua lokasi lini bisnis hospitality (Hotel Santika Radial Palembang dan Hotel Santika Banyuwangi).
Selain itu terdapat juga kebun Hidroponik di beberapa lokasi tersebut dan pembangunan kebun tanaman organik seluas 1.000 m2 di kawasan Puncak, Jawa Barat.
“Kami harap semangat bangkit secara bersinergi, dukung mendukung untuk lahirkan semangat yang sama agar dapat bangkit bersama-sama,” tutup Edi.
| Editor | : | Fendi |
KOMENTAR