GridOto.com - Sosok Joko Suranto asal Grobogan, Jawa Tengah (Jateng) memang lagi ramai dibicarakan.
Hal itu karena Joko telah merogoh kocek hingga Rp 2,8 miliar untuk membangun jalan di desanya.
Lebih tepatnya, Joko membangun jalan umum di Desa Telaweh, Desa Jetis, dan Desa Nampu, Karangrayung.
Karena ramai dibicarakan masyarakat, aksi itu pun sampai ke telinga Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.
Ganjar berpendapat, perbuatan dan tindakan Joko untuk memperbaiki jalan itu adalah hal mulia.
"Itu bagus, namanya gotong royong," buka Ganjar Pranowo dikutip dari TribunSolo.com.
Ganjar berharap upaya pembangunan jalan beton yang menghubungkan tiga desa tersebut dapat menjadi semangat menumbuhkan rasa kepedulian.
"Jadi satu semangat agar kemudian semua jadi peduli. Kalau itu dilandasi keikhlasan bagus menurut saya," ujarnya.
Ganjar menjelaskan sebenarnya kepala daerah setempat juga telah menyiapkan perencanaan anggaran.
Menurutnya, Bupati Grobogan Sri Sumarni merupakan salah satu kepala daerah yang aktif dan berani meminjam anggaran pada bank untuk pembangunan infrastruktur.
"Karena Grobogan itu luas, sekarang mau pinjem tapi izinnya belum keluar dari kemendagri karena itulah cara yang dipakai melampaui cara biasa," tuturnya.
Sekadar informasi, Joko merogoh uang Rp 2,8 miliar dari kantong pribadinya untuk memperbaiki jalan sepanjang 1,8 kilometer.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Reaksi Ganjar Pranowo Ada Pengusaha Bangun Jalan Senilai Rp 2,8 M, Ungkap Penyebab Belum Diperbaiki
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | TribunSolo.com |
KOMENTAR