GridOto.com - Daerah Solo Raya merupakan salah satu tujuan mudik terbesar di pulau Jawa.
Sebanyak dua juta lebih pemudik diprediksi bakal memasuki Kota Solo di di Lebaran tahun ini.
Sejalan dengan hal itu, konsumsi BBM di Solo Raya pun diperkirakan bakal melonjak.
"Untuk BBM jenis gasoline seperti Pertamax dan Pertalite, diprediksi terjadi peningkatan konsumsi hingga 11 persen," ujar Brasto Galih Nugroho selaku Area Manager Communication, Relations and CSR Pertamina Patra Niaga JBT, dikutip dari TribunSolo.com.
Kalau biasanya konsumsi rata-rata harian normal adalah 2.606 kiloliter (kl), maka akan kenaikannya akan menjadi 2.900 kl.
Sementara itu BBM jenis gasoil seperti Solar dan Pertamina Dex diprediksi hanya meningkat sedikit, yakni 2 persen.
Untungnya, pihak Pertamina sudah menjamin ketersediaan BBM sehingga warga tak perlu cemas akan BBM langka.
Pertamina Patra Niaga, selaku perusahaan yang mengelola penjualan BBM, memberikan jaminan akan stok BBM di Solo Raya.
Tak hanya memastikan ketersediaan, pihaknya bahkan juga menjanjikan distribusi BBM tak hanya di SPBU saja, agar antrean di SPBU tak terlalu padat.
Baca Juga: Jangan Takut Kehabisan Bensin, Pertamina Tambah Rata-rata Stok Harian BBM Jelang Mudik Lebaran 2022
Salah satu caranya, menyediakan motorist PDS, yakni pengiriman atau delivery BBM menggunakan motor.
Penjualan keliling ini juga diharapkan membantu pemudik yang terjebak kemacetan, baik di tol maupun luar tol.
"Kami siagakan SPBU kantong yang berupa mobil tangki, atau motor penjual BBM dalam kemasan, ini akan membantu ketika lalu lintas padat," terangnya.
Brasto sendiri memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada 28 April, sementara puncak arus balik pada 7 Mei.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Jutaan Orang akan Mudik ke Solo Raya, Pertamina Sampai Siapkan Jasa Delivery BBM Naik Motor
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | TribunSolo.com |
KOMENTAR