GridOto.com – Minat masyarakat untuk membeli mobil bekas masih tergolong tinggi. Pasalnya, dengan membeli mobil bekas, kebutuhan berkendara dapat dipenuhi dengan harga yang lebih bersahabat. Selain itu, saat ini, pilihan merek yang tersedia di pasaran pun tergolong lengkap.
Misalnya, konsumen yang memiliki budget di bawah Rp 100 juta, sudah bisa memiliki mobil dengan tahun keluaran terbaru. Tipe yang ditawarkan pun tidak lagi terbatas pada mobil berjenis low cost green car (LCGC), tapi juga merambah sport utility vehicle (SUV) dan multi-purpose vehicle (MPV).
Mengingat mobil merupakan barang yang rutin digunakan, ketelitian ekstra diperlukan saat membeli mobil bekas. Tujuannya, agar mobil yang dipilih tidak mengecewakan di kemudian hari.
Satu hal yang perlu dicermati adalah riwayat penggunaan karena ikut menentukan kualitas dan kelayakan dari mobil itu sendiri.
Contohnya, ketika mobil sudah pernah terkena banjir atau tabrakan, kualitas mesin dan bodi tentu tidak sebaik mobil bekas lainnya. Begitu pun dengan sensasi berkendara dan perawatan yang diperlukan.
Nah, agar mobil bekas yang dibeli terhindar dari risiko tersebut, berikut tiga panduan dari GridOto yang bisa Sobat GridOto coba.
Belajar dari review
Ketika ingin membeli mobil bekas, umumnya seseorang sudah memiliki daftar mobil incaran sebagai bahan pertimbangan. Namun, jika ingin mendapat mobil berkualitas, ada baiknya mencari berbagai online review sebagai referensi tambahan.
Baca Juga: Honda Civic FD2 Ini Disuntik Mesin Integra, Power 280 DK, Kabin Sporty
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR