Tampang Sport Fairing, Suzuki Gixxer 250 SF Bisa Nyaman Dipakai Harian?

GridOto.com – Dengan tampang sport fairing yang umumnya dirancang buat balap dan kecepatan tinggi, bagaimana impresi berkendara Suzuki Gixxer 250 SF buat dipakai harian?

Dijual seharga Rp 49,3 OTR Jakarta, Gixxer 250 SF tersedia dalam dua pilihan warna yaitu biru khas Suzuki serta hitam doff.

Jika adiknya Suzuki GSX-R150 terasa sporty dan nunduk saat dipakai berkendara, Gixxer punya karakter yang berbeda.

Sebagai motor sport touring, Gixxer menawarkan segitiga berkendara yang didesain nyaman buat harian, dan juga enggak bikin lekas lelah saat dipakai jalan jauh atau turing.

Hal itu didapat dari kombinasi setang yang walaupun model jepit tapi tinggi, mirip setang Bajaj Pulsar 220F atau 200NS.

Aant/Otomotifnet

Segitiga berkendara Gixxer 250 SF terasa pas buat harian dan turing

Posisi jok yang cukup rendah dan posisi kaki lebih maju dari letak jok bikin segitiga berkendaranya memang terasa santai.

Badan pengendara ketika riding masih cukup tegak, hasilnya lengan atau pinggang jadi enggak cepat walaupun setelah perjalanan jauh.

Selain itu, joknya terasa tebal dan empuk sehingga berkendara lebih dari 1 jam pun bokong enggak pedas.

Dengan tinggi jok 800 mm, tester dengan tinggi 173 cm dan bobot 64 kg, kedua kaki bisa turun menapak sempurna ke tanah, bahkan lutut masih agak menekuk.

Baca Juga: Segini Harga Suku Cadang Fast Moving Buat Suzuki Gixxer 250 SF

Kenyamanan makin sempurna karena karakter suspensinya juga empuk banget mirip suspensi motor adventure, terutama bagian depan.

Rizky/otomotifnet.com

Test ride Suzuki Gixxer SF 250

Buat melibas jalanan bergelombang atau tak rata yang sering ditemui di rute luar kota, naik Gixxer hasilnya tetap bikin betah dan nyaman ditunggangi.

Punya bobot 161 kg, untuk ukuran sport fairing 250 cc tergolong ringan sehingga membuat handlingnya terasa menyenangkan.

Dengan bobot ringan, buat beraktivitas di perkotaan yang ramai dan padat pun karakternya tak menyusahkan berkat sudut belok setangnya lebar.

Dipakai selap-selip di kemacetan masih gampang, kendalanya paling hanya ukuran spion yang memang lebar, jadi rentan benturan dengan spion mobil.

Hasilnya memang motor tersebut terasa lincah dikendarai, mirip seperti membawa motor sport fairing kelas 150 cc namun bisa lebih nyaman.