GridOto.com - FIA akhirnya mengumumkan aturan baru soal periode safety car mulai F1 Bahrain 2022 akhir pekan ini.
Seperti yang diketahui, ada kontroversi besar saat periode safety car di akhir balapan F1 Abu Dhabi 2021 lalu.
Semua berawal dari safety car yang keluar karena crash Nicholas Latifi.
Verstappen yang berada di posisi kedua dan berusaha mengejar Hamilton, memilih melakukan pit stop untuk berganti ke ban yang lebih lunak dan segar.
Pembalap Red Bull Racing ini keluar pit memakai ban baru yang lebih segar, tapi jalannya untuk mendekati Hamilton terhalang oleh mobil-mobil yang tertinggal satu lap dari kedua pembalap terdepan.
Awalnya pembalap yang di-overlap atau pembalap yang satu lap tertinggal dilarang untuk menyalip safety car.
Namun mendekati akhir periode safety car, Race Director memutuskan untuk memperbolehkan mobil-mobil tersebut menyalip safety car dan Hamilton, untuk mengejar ketertinggalan lap setelah memastikan kondisi trek aman.
Hal itu membuat Max Verstappen yang awalnya terhalangi oleh beberapa pembalap tersebut, akhirnya bisa merangsek ke depan dan tiba-tiba sudah ada di belakang Lewis Hamilton yang melaju di belakang safety car.
Tapi uniknya itu hanya diterapkan terhadap pembalap yang berada di antara Hamilton dan Verstappen, sedangkan mobil-mobil di belakang Verstappen tidak demikian.
Baca Juga: Mobil Baru Mercedes Masih Bermasalah, Lewis Hamilton Pesimis Bisa Menang di Awal-awal F1 2022
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR