GridOto.com - Sebagai produk global, harga Honda CT125 di Indonesia tembus Rp 76 jutaan, sementara kalau harga di negara asalnya ternyata jauh lebih murah.
Harga Rp 76 jutaan memang termasuk mahal untuk ukuran motor bebek.
Memang sih CT125 beda dengan bebek biasanya, di mana ia punya style yang unik dengan tampilan yang klasik.
Sokbreker depannya juga panjang ala ayam jago, desain knalpot pun posisinya lebih di atas, singkatnya CT125 punya kapabilitas buat diajak off-road ringan.
Tinggal ganti ban aja maka ia bakal lebih siap diajak berpetualang.
Tapi deretan faktor penunjang itu harus ditebus dengan harga yang tembus di atas Rp 70 juta?
Apalagi mesinnya biasa banget, cuma 125 cc SOHC berpendingin udara, tak beda jauh dengan spek mesinnya Supra X 125.
Ingat, motor ini masuk dengan skema CBU alias diimpor utuh, makanya ia harus menanggung pajak yang lebih besar yang berdampak pada harganya yang jadi melambung.
Karena Honda CT125 diimpor dari Thailand, penasaran enggak sih sama harga motor ini di Thailand?
Baca Juga: Gara-gara Ariel Noah, Ahmad Dhani Langsung Tanya Kredit Honda CT125
Ternyata berdasarkan pricelist di website resmi AP Honda, agen pemegang merek Honda di Thailand, harga Honda CT125 dipatok 84.900 Baht.
Nilai itu setara dengan Rp 36,7 jutaan, dihitung dengan kurs 1 Baht = Rp 432,96 (per 10 Maret 2022).
Artinya harga Honda CT125 di Indonesia tembus lebih dari 2 kali lipat dibanding harga di Thailand.
Sekali lagi hal ini wajar lantaran ia adalah produk yang diimpor secara utuh.
Selain biaya pajak, jelas ada juga pengiriman dan pajak dan lain-lainnya yang juga harus ditanggung kan.
Tak cuma di Indonesia, di Jepang pun harga CT125 ini cukup mahal.
Pricelist di website resmi Honda Jepang, menyantumkan harga Honda CT125 senilai 440.000 Yen atau setara Rp 54,2 jutaan (Kurs 1 Yen = Rp 123,22).
Sementara berdasarkan pricelist resmi Astra Honda Motor yang diakses pada 10 Maret 2022, harga Honda CT125 kini dipatok Rp 76.800.000 OTR Jakarta.
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR