GridOto.com - Nasib Nikita Mazepin di F1 2022 berada di ujung tanduk menyusul memanasnya konflik Rusia dan Ukraina baru-baru ini.
Setelah dihapusnya logo Uralkali yang menyokong Nikita Mazepin, peluang sang pembalap untuk bertahan di tim Haas semakin tipis.
Ditambah lagi, FIA juga mendapat tekanan berat untuk mengeluarkan aturan larangan pembalap Rusia berkompetisi di F1.
Federasi Balap Ukraina telah mengirimkan surat resmi berisi tuntutan soal larangan balapan ke pembalap asal Rusia.
Bahkan International Olympic Committee juga sudah memberikan beberapa larangan untuk atlet asal Rusia secara umum.
Tim Haas sudah memahami situasi yang ada, makanya Guenther Steiner sebagai bos tim juga sedang memikirkan nasib tim dan pembalapnya.
Meski hingga saat ini masih membela posisi Nikita Mazepin, Steiner dan manajemen Haas sudah memikirkan daftar pembalap yang mungkin masuk jadi pengganti.
Nama pembalap cadangan tim Haas, Pietro Fittipaldi, menduduki posisi teratas.
"Dia tahu tim, dia tahu mobilnya. Untuk diterjunkan, tidak ada orang yang lebih baik dari Pietro saat ini," ungkap Guenther Steiner dilansir GridOto.com dari Planet F1.
Baca Juga: Alfa Romeo Tampilkan Mobil C42, Semakin Banyak Mobil Bernuansa Nasionalisme di F1 2022
Sejauh ini Fittipaldi sudah dua kali tampil bersama Haas, menggantikan Romain Grosjean yang cedera pada Sakhir 2020 dan Abu Dhabi 2020 lalu.
Meski peluangnya besar, cucu dari legenda F1 Emerson Fittipaldi ini bukan satu-satunya opsi buat tim Haas.
Nama mantan pembalap Alfa Romeo yang kini balapan di Formula E, Antonio Giovinazzi, juga masuk radar.
Giovinazzi yang membela Dragon/Penske Autosport punya klausul kontrak yang memungkinkannya untuk kembali ke F1 dengan mudah.
Apalagi Gio masih berstatus pembalap cadangan tim Ferrari seperti Mick Schumacher.
Jadi sangat mungkin pembalap asal Italia ini jadi pengganti Mazepin dengan bantuan dari Ferrari sebagai pemasok mesin untuk mboil tim Haas.
Jika melihat kemampuan dan pengalaman, Giovinazzi yang balapan di 62 balapan dengan meraih 21 poin jauh lebih meyakinkan dibanding Fittipaldi.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR